Sulut Butuh 210 SPPG Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Istimewa

Sulut Butuh 210 SPPG Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Al Abrar • 11 July 2025 22:33

Manado: DPR RI bersama Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ballroom Grand Puri Hotel Manado, Sulawesi Utara, Kamis, 10 Juli 2025. Program ini merupakan salah satu agenda strategis nasional Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat ketahanan gizi masyarakat sekaligus mendorong kesejahteraan ekonomi melalui penguatan sektor pangan lokal.

Dengan mengusung tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia”, kegiatan sosialisasi dihadiri ratusan peserta yang antusias menyambut pelaksanaan program MBG. Hadir dalam kegiatan tersebut anggota Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh, Staf Khusus Wakil Ketua DPR RI Nur Nadlifa, Analis Kebijakan SDM Ahli Madya BGN Mochamad Halim, dan Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi Teguh Suparngadi melalui sambungan video conference.

Anggota Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh menyampaikan apresiasi atas upaya pemerintah menyediakan makanan bergizi gratis bagi masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil.

“Program MBG merupakan wujud nyata perhatian pemerintah terhadap pentingnya kesejahteraan gizi masyarakat, terutama bagi mereka yang terbatas aksesnya,” kata Nihayatul.
 

Baca: Polri Dinilai Berperan Strategis Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Ia menambahkan, program MBG tidak hanya memperkuat ketahanan gizi nasional, tetapi juga menjadi bagian dari strategi menuju swasembada pangan yang berkelanjutan.

Analis Kebijakan SDM Ahli Madya BGN, Mochamad Halim, menjelaskan program MBG dikoordinasikan langsung oleh BGN untuk memastikan pelaksanaannya berjalan efektif dan berkelanjutan.

“Salah satu aspek penting dalam program ini adalah penggunaan bahan pangan lokal yang dipasok dari sekitar Sentra Produksi dan Penyediaan Gizi (SPPG),” ujar Halim.

Menurut dia, langkah ini tak hanya menjamin ketersediaan bahan makanan yang segar dan bergizi, tetapi juga menggerakkan perekonomian lokal di sekitar lokasi SPPG.

Program MBG juga membuka lapangan kerja melalui perekrutan tenaga dapur dari lingkungan sekitar SPPG. Hal ini menjadi bentuk manfaat ganda: meningkatkan status gizi masyarakat sekaligus memberikan dampak ekonomi langsung bagi warga setempat.

Sementara itu, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi BGN, Teguh Suparngadi, menyampaikan kebutuhan infrastruktur untuk menunjang perluasan program MBG di Sulawesi Utara.

“Saat ini baru ada 11 SPPG yang beroperasi dari kebutuhan sekitar 210 unit di Sulawesi Utara. Namun kami optimistis jumlah ini akan terus bertambah seiring meningkatnya kesadaran dan partisipasi masyarakat,” ungkap Teguh.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menyukseskan program MBG demi tercapainya generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan sejahtera.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Al Abrar)