Presiden Prabowo Subianto. Foto: Dok. BPMI Sekretariat Presiden.
Kautsar Widya Prabowo • 17 November 2025 14:19
Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menegaskan tak boleh ada penyimpangan dalam pelaksaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kepala Negara juga siap bertanggung jawab terhadap setiap pelaksanaan program tersebut.
"Tidak boleh ada sedikit pun penyimpangan. Karena itu sekarang persiapan lebih ketat, pemantauan lebih keras, kita minta semua prosedur yang perlu diambil harus diambil," kata Prabowo di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin, 17 November 2025.
Prabowo memahami bahwa terjadi beberapa kasus keracunan MBG. Ia menduga hal itu kurang higienis.
Selain itu, kasus tersebut juga diduga karena faktor salah makan. Prabowo juga mengaku sempat sakit perut apabila salah makan.
"Ada yang mereka bilang keracunan. Ya memang sakit perut biasa sebetulnya, makan di warung, saya makan di rumah saja sering (karena) salah makan. Kadang-kadang kurang cuci tangan, tapi kita tanggung jawab," ujar Prabowo.
MBG. Foto: Dok. MI.
Prabowo mendorong agar alat-alat pendukung MBG untuk dicek kebersihannya. Ini guna mencegah hal-hal yang tak diinginkan terjadi.
"Alat pembersih ompreng, alat filtrasi air, dan sebagainya. Tapi, apa pun ternyata rakyat merasakan manfaatnya kalaupun ada beberapa orang yang tidak setuju itu saya kira wajar ya," ujar Prabowo.