Kondisi banjir di Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 13 Februari 2025. Metrotvnews.com/Muhammad Syawaluddin.

Pemkot Makassar Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir

Muhammad Syawaluddin • 13 February 2025 22:21

Makassar: Banjir yang terus meluas hingga lima kecamatan, membuat Pemerintah Kota Makassar menetapkan status tanggap darurat. Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, mengatakan status tanggap darurat mulai berlaku sejak kemarin.

"Tanggap darurat dari kemarin saya sudah tanda tangan," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 13 Februari 2025.

Ia mengatakan, status tanggap darurat berlaku hingga 17 Februari 2025 mendatang. Status ini ditetapkan lantaran banjir semakin meluas ke lima kecamatan. Ribuan warga mengungsi akibat rumah terendam banjir.

"Ada 5.005 warga yang mengungsi, terbagi di 48 titik pengungsian," ujarnya.

Baca: Banjir di Makassar Meluas ke Lima Kecamatan, 5.005 Warga Mengungsi

Saat ini kondisi ribuan warga yang mengungsi cukup baik. Hanya beberapa warga yang mengalami gatal-gatal dan kutu air. "Saya dengan pak Kapolda tadi liat baik. Yang sakit tidak signifikan, yang sakti itu gatal dan kutu air," ungkapnya.

Ia juga telah memberikan bantuan kepada para pengungsi. Bantuan dari Kementerian Sosial juga telah disalurkan ke semua warga. Sampai saat ini kondisi banjir mencapai 1-2 meter. Khususnya, di Perumnas Antang, Blok 8 dan 10, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun
Google News Metrotvnews.com

(Whisnu M)

tanggap bencana

bencana alam