15 Rumah di Aceh Barat Rusak Akibat Ledakan Tabung Oksigen

Sebuah rumah warga rusak akibat ledakan tabung oksigen di Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat. Hingga Kamis, 6 November 2025, jumlah rumah warga yang rusak akibat ledakan tersebut sementara sudah mencapai 15 unit rumah. AN

15 Rumah di Aceh Barat Rusak Akibat Ledakan Tabung Oksigen

Antara • 6 November 2025 11:42

Meulaboh: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mencatat sebanyak 15 rumah di Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Meulaboh, rusak pasca-ledakan tabung oksigen yang terjadi pada Rabu, 5 November 2025, sekitar pukul 11.20 WIB. Sebanyak enam rumah dilaporkan rusak berat dan sembilan rumah rusak ringan.

“Untuk sementara kerusakannya bervariasi, mulai dari rusak ringan hingga rusak berat,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat Teuku Ronal Nehdiansyah, dikutip dari ANTARA, Kamis, 6 November 2025. 

Ia mengatakan kerusakan yang terjadi sangat bervariasi. Mulai dari kerusakan di bagian plafon rumah, atap rumah, serta kerusakan di bagian kaca hingga dinding rumah yang diduga berasal dari ledakan tabung oksigen.

Dampak dari ledakan tersebut juga menyebabkan sebagian rumah warga tidak bisa dihuni. Sebab, kerusakan yang ditimbulkan akibat ledakan sangat parah dan menyebabkan kerusakan di setiap sudut rumah.
 


Saat ini, BPBD Kabupaten Aceh Barat masih menerima laporan dari warga, apabila mengalami kerusakan rumah yang ditimbulkan akibat peristiwa ledakan tabung oksigen. Dalam peristiwa itu, dua warga meninggal dunia akibat terkena ledakan tabung oksigen di sebuah pengisian berlokasi di Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat.

Para korban yang meninggal dunia masing-masing bernama Ramli (35) dan M Rizki (20). Ramli berasal dari Medan, Sumatera Utara, sementara M Rizki berasal dari Nisam, Kota Lhokseumawe, dengan alamat tempat tinggal di Desa Padang Mancang, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat.

“Saat ini di lokasi kejadian masih dalam proses penanganan,” kata Teuku Ronal.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febiari)