InJourney Hospitality Proyeksi Tingkat Hunian saat Natal dan Tahun Baru Naik 3,3%

Ilustrasi, hotel kelolaan InJourney Hospitality. Foto: dok InJourney Hospitality.

InJourney Hospitality Proyeksi Tingkat Hunian saat Natal dan Tahun Baru Naik 3,3%

Husen Miftahudin • 20 November 2025 12:36

Jakarta: PT Hotel Indonesia Natour atau InJourney Hospitality, anak perusahaan dari PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney bersiap mengantisipasi kenaikan jumlah tingkat hunian di hotel yang dikelola InJourney Hospitality selama peak season Natal dan Tahun Baru 2026, yang diproyeksikan terjadi pada 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Tingkat hunian rata-rata diperkirakan mencapai 74 persen, naik 3,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Proyeksi okupansi menunjukkan tren peningkatan di seluruh kategori hotel yang dikelola InJourney Hospitality. Pada libur Natal dan Tahun Baru 2026, hotel di wilayah Bali menunjukkan kinerja terbaik dalam hal tingkat hunian dibandingkan klister lainnya.

Bali masih menjadi primadona wisata untuk menghabiskan libur Natal dan Tahun Baru 2026. Selain Bali, unit hotel klaster Jawa dan Sumatera juga diproyeksikan mengalami peningkatan tingkat hunian dibandingkan dengan periode Nataru sebelumnya.

"Momen libur Natal dan Tahun Baru selalu menjadi periode dengan lonjakan mobilitas wisatawan. Sebagai BUMN holding di sektor aviasi dan pariwisata, kami menghadirkan berbagai program di seluruh aset dan destinasi untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Kami bekerja sama dengan banyak pemangku kepentingan demi menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih bermakna," kata Direktur SDM dan Digital InJourney Herdy Harman dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 20 November 2025.

"Momentum ini sangat penting bagi industri, sehingga kami menyiapkan pelayanan terbaik, atraksi, dan beragam event yang mampu memperkaya pengalaman wisata. Dengan meningkatnya aktivitas perjalanan, perputaran ekonomi juga ikut tumbuh. Kami memproyeksikan tingkat okupansi rata-rata mencapai 74 persen, atau naik 3,3 persen dari tahun lalu, sebuah indikator optimistis bagi pariwisata Indonesia," tambah dia.
 

Baca juga: Libur Nataru, KAI Jakarta: Pemesanan Tiket H-1 Natal Terbanyak


(Ilustrasi, hotel kelolaan InJourney Hospitality. Foto: dok InJourney Hospitality)
 

Kesiapan InJourney Hospitality


Menjelang periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, InJourney Hospitality menerapkan serangkaian langkah strategis di seluruh hotel yang dikelolanya untuk memastikan pengalaman menginap yang aman, nyaman, dan berkesan bagi para tamu selama masa kunjungan.

Persiapan dilakukan melalui peningkatan kesiapan operasional, termasuk audit layanan F&B, housekeeping, hingga engineering, optimalisasi digital check-in, serta pengawasan real-time melalui Task Force 24/7 Monitoring Center. Dari sisi komersial, hotel menjalankan promosi early booking, serta kolaborasi cross-selling.

Untuk menjaga ketersediaan suplai, InJourney Hospitality menyiapkan forecast logistik, buffer stock hingga 30 persen. Dari sisi SDM, InJourney hospitality juga memastikan Human Capital Readiness & Engagement guna menjaga kualitas layanan. Dalam meningkatkan pengalaman bermakna bagi tamu, seluruh hotel InJourney Hospitality juga menghadirkan rangkaian acara Seasonal Festive thematic events seperti dekorasi dan aktivitas khas Natal & Tahun Baru.

"Menjelang Natal dan Tahun Baru 2026, InJourney Hospitality memperkuat seluruh kesiapan operasional, layanan, dan program pengalaman tamu sebagai komitmen kami untuk menghadirkan standar hospitality Indonesia yang unggul dan berkelas dunia. Setiap langkah kami, mulai dari optimalisasi proses, penguatan SDM, integrasi ekosistem, hingga kurasi program festive dirancang untuk memastikan bahwa setiap tamu merasakan pengalaman yang konsisten, seamless, dan penuh makna," tegas Direktur Utama InJourney Hospitality Christine Hutabarat.

Dalam implementasinya, InJourney Hospitality menerapkan prinsip Local Soul, Global Standard sebagai diferensiasi utama. Artinya, pihaknya menjaga kehangatan, nilai budaya, serta karakter khas Indonesia dalam setiap touch point, namun tetap mengacu pada disiplin operasional, protokol layanan, dan standar global. Pendekatan ini memungkinkan InJourney Hospitality membangun daya saing yang kuat sekaligus meningkatkan ekspektasi customer journey secara menyeluruh.

"Kami juga menempatkan sustainability dan pemberdayaan komunitas lokal sebagai fondasi strategis. Mulai dari penggunaan material ramah lingkungan, kolaborasi dengan UMKM, hingga pelestarian seni dan budaya, seluruh inisiatif tersebut menjadi bagian dari tanggung jawab korporasi kami untuk menciptakan dampak jangka panjang bagi lingkungan dan masyarakat," terang Christine.

"Natal dan Tahun Baru bukan sekadar momen, tetapi refleksi dari komitmen kami akan keberlanjutan, budaya, dan pengalaman bermakna. InJourney Hospitality berkomitmen mengubah setiap perayaan menjadi perjalanan yang penuh arti," sambung Christine menambahkan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)