Ilustrasi LRT. Foto: Dokumen LRT
Kautsar Widya Prabowo • 3 August 2023 13:13
Jakarta: Presiden Joko Widodo mengungkapkan Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodebek dibangun dengan penuh perhitungan. Hal itu menepis anggapan tak ada perencanaan matang terhadap bangunan jembatan rel lengkung (longspan) Kuningan.
"Enggak lah, Semua direncanakan semua kami hitung," ujar Presiden Jokowi, di Stasiun LRT Dukuh Atas, Jakarta, Kamis, 3 Agustus 2023.
Presiden meyakini persoalan salah desain ini dapat diperbaiki. Untuk itu, ia enggan meresmikan LRT Jabobedek secara terburu-buru sebelum memenuhi unsur keselamatan dan keamanan.
Selain itu, Kepala Negara menyebut Indonesia baru pertama kali membuat LRT Jabodebek. Sehingga, dia menilai wajar apabila ditemukan ada beberapa kekurangan.
"Jangan mengharapkan semuanya langsung sempurna, karena pasti ada perbaikan-perbaikan sistem, perbaikan teknis, dan yang lainnya," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan konstruksi jembatan lengkung dari Gatot Subroto menuju ke Kuningan itu salah desain. Sehingga menyebabkan rangkaian kereta LRT yang melintas harus berjalan melambat.