Koalisi Perubahan Sudah Kantongi Sejumlah Nama Cawapres untuk Anies

Foto: Istimewa

Koalisi Perubahan Sudah Kantongi Sejumlah Nama Cawapres untuk Anies

11 April 2023 20:15

Ketua Polhukam DPP PKS, Almuzzammil Yusuf menegaskan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) akan berfokus pada agenda internal dan tak ingin terpengaruh dengan wacana pembentukan koalisi besar yang akan menjadi lawan politik. 

Hingga kini, KPP sudah mengantongi banyak nama-nama calon wakil presiden (cawapres) tapi belum bisa mengungkap ke publik. Meskipun sudah memiliki capres secara resmi, namun KPP tidak ingin terburu-buru menentukan cawapres yang masih membutuhkan waktu untuk pertimbangan.

"Belum ya, kita masih pertimbangkan. Kalau sudah keluar baru kita sampaikan ke publik, karena setiap calon punya kelebihan masing-masing. Sudah banyak nama-namanya. Tapi belum bisa kita sampaikan, masih dalam proses. Karena kan nanya ke calonnya juga," ujar Muzzammil, Selasa (11/4/2023). 

Agenda internal tersebut diantaranya turut menjaga keamanan dan kesejahteraan proses demokrasi, kedua menentukan cawapres pendamping Anies Baswedan.

"Pertama ini kompetisi sehat, kita nikmati aja agenda proses demokrasi, kedewasaan demokrasi masyarakat juga sudah baik jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Yang penting kita jaga. Kedua, tentu bagi kami KPP, langkah kami menyelesaikan cawapres. Itu dulu, nggak perlu merespon merespon pihak luar dulu. Kita urusin yang di dalam dulu," kata Muzzammil. 

"Setelah itu, bagaimana kampanyenya. Nanti kita akan keliling ke seluruh pelosok Indonesia dengan capres dan cawapres. Itu strategi kita." tambahnya. 

KPP selalu berusaha untuk menerapkan komunikasi yang baik agar internal tetap utuh dan solid, karena menurut Muzzammil persoalan rencana koalisi oleh berbagai partai dalam dunia politik masih akan terus berkembang.

"Setelah kita melihat isu-isu yang berkembang, baik yang dilakukan oleh partai lain maupun berkembang di pakar-pakar, berkembang di masyarakat. Jadi responnya tidak semata melihat bagaimana koalisi lain, tapi bagaimana kita mengonsolidasi koalisi kita," tukas Muzzamil.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Thirdy Annisa)