Setelah Debat Pilpres, Pelaku Pasar Jual Saham Berkaitan dengan Donald Trump

Ilustrasi bitcoin. Foto: Unsplash.

Setelah Debat Pilpres, Pelaku Pasar Jual Saham Berkaitan dengan Donald Trump

Arif Wicaksono • 12 September 2024 16:39

New York: Pelaku pasar di Wall Street mengambil sikap setelah debat presiden pertama antara Kamala Harris dan Donald Trump telah usai.

Setelah debat Selasa malam, pelaku pasar menunjukkan tanda-tanda wakil presiden menang, dengan para investor memberikan suara dengan portofolio mereka dan menjual aset yang terkait dengan apa yang disebut perdagangan Trump.
 

Baca juga: Data Ekonomi Pekan Ini Bakal Pengaruhi Gerak Pasar Modal


Saham Trump Media & Technology Group ,perusahaan induk Truth Social, anjlok hingga 18 persen hingga mencapai rekor terendah sejak perusahaan itu go public pada Maret.

Kemudian Bitcoin, yang mendapatkan dukungan mantan presiden tersebut telah merosot sekitar tiga persen sejak dimulainya debat.

"Perdagangan Bitcoin melemah sejak debat tersebut menandakan rendahnya kemungkinan Trump menang, karena ia dipandang sebagai kandidat dengan pandangan lebih positif terhadap mata uang kripto," kata ING Economics dikutip dari Business Insider, Kamis, 12 September 2024.

Dolar AS, yang diperkirakan menguat jika Trump terpilih kembali, turun sekitar 0,5 persen  terhadap sekeranjang mata uang pada level terendahnya pada hari Rabu, 11 September 2024.

"Kemenangan Harris dalam pemilihan umum dianggap sebagai hasil pemungutan suara yang berisiko rendah dan bervolatilitas rendah, sehingga setiap tanda pergeseran dukungan dari Trump dapat membatasi fluktuasi mata uang asing, meskipun kami pikir masa jabatannya sebagai presiden bisa sedikit melemahkan dolar," tulis  Kepala Strategi Pasar di Perusahaan Jasa Keuangan Ebury Matthew Ryan.

Di sisi lain, aset yang dapat memperoleh dorongan dari kepresidenan Harris naik pada hari Rabu. Saham solar melonjak, dengan dana yang diperdagangkan di bursa Invesco Solar naik sekitar 4 persen dan saham individu seperti First Solar dan Sunrun melonjak sekitar 8 persen.

Saham energi terbarukan sering dipandang sebagai perdagangan yang terkait dengan Demokrat karena partai tersebut sangat mendukung tenaga surya dan angin.

"Pasar tampaknya telah memberikan kemenangan kepada Harris," kata ING Economics.

Namun dengan kemungkinan adanya debat presiden lainnya pada Oktober dan bursa taruhan memberi kedua kandidat peluang sekitar 50-50 sehingga siapa pun tetap bisa memenangi pemilihan ini.

"Peluang taruhan memperlihatkan peluang Trump untuk memenangkan pemilihan kembali di bawah 50 persen, tetapi kedua kubu mengisyaratkan keterbukaan terhadap perdebatan lain," kata ING Economics.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)