Carro Siap Listing di Bursa Saham AS

New York: Carro sedang dalam pembicaraan dengan calon investor untuk mengumpulkan lebih dari USD100 juta sebelum kemungkinan listing di Amerika Serikat (AS) dalam 18 bulan ke depan.

"Saat ini kami sedang mempertimbangkan pendekatan dari investor tertentu dan mempertimbangkan penggalangan dana dalam jumlah kecil,” kata Chief Financial Officer Carro Ernest Chew dikutip dari Channel News Asia, Rabu, 22 November 2023.

Chew, mantan bankir HSBC di Hong Kong dan London, mengatakan para investor tersebut adalah blue chips global dan regional. Dia menolak memberikan rincian lebih lanjut.

"Penggalangan dana ini dapat memberi nilai lebih tinggi pada Carro, yang memiliki valuasi lebih dari USD1 miliar," tambah Chew.

 Platform Carro memungkinkan konsumen dan dealer untuk membeli dan menjual kendaraan, serta menyediakan layanan asuransi dan pembiayaan. Carro akan bersaing dengan perusahaan seperti Carsome dan Carousell di Asia Tenggara.

Penetrasi Carro

Carro telah berkembang ke Malaysia, Indonesia, Thailand, Jepang dan Taiwan. Mereka telah mengumpulkan lebih dari USD1 miliar utang dan ekuitas dari investor termasuk SoftBank Corp Jepang dan GIC Singapura.

Perusahaan membukukan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) lebih dari USD4 juta pada Juni.

"Carro telah diaudit ke tingkat Dewan Pengawas Akuntansi Perusahaan Publik (PCAOB), yang membuatnya siap untuk melakukan penawaran umum perdana (IPO) di AS," kata Chew.

Keberhasilan IPO akan membuat Carro bergabung dengan semakin banyak perusahaan Asia Tenggara yang ingin listing di Amerika Serikat, yang mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh perusahaan-perusahaan Tiongkok yang telah menghentikan IPO AS di tengah ketegangan politik dengan Washington.