189.989 Anak di Jabar Masih Menderita Stunting

Pelaksanaan Mupeng Racing BKKBN Jawa Barat di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Medcom.id/ Ahmad Rofahan

189.989 Anak di Jabar Masih Menderita Stunting

Medcom • 18 July 2024 15:35

Cirebon: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat menggelar kegiatan Mobil Unit Penerangan (Mupen) Racing dan Bakti Sosial di Kabupaten Cirebon dalam rangka menurunkan angka stunting, Kamis, 18 Juli 2024.

Kegiatan yang melibatkan para pelajar dan masyarakat ini berlangsung di dua tempat yaitu Gor Ranggajati, Sumber, dan Gor Sampiran, Talun, Kabupaten Cirebon.
 

Baca: Praja IPDN Kemendagri Bantu Pemkot Cirebon Turunkan Angka Stunting
 
Dalam pelaksanaannya, para pelajar tingkat SMP diberikan edukasi tentang stunting, dan pemberian obat tambah darah untuk ibu hamil. Kemudian di Sampiran dilakukan pemberian paket makanan bergizi untuk anak stunting.

Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat, Fazar Supriadi Sentosa, mengatakan paket bantuan ini dalam rangka penurunan stunting di Jawa Barat khususnya di Kabupaten Cirebon. Menurut Fazar bantuan yang diberikan ini, dikhususkan untuk ibu hamil dan anak stunting.

"Di Jawa Barat ini yang terkena stunting itu banyak sejumlah 189,989 anak," kata Fazar di Cirebon.

Jumlah persentase stunting di Kabupaten Cirebon sekitar 22,9 persen, jumlah tersebut harus turun di angka 14 persen. Upaya untuk menurunkan angka stunting tersebut salah satunya memberikan obat tablet tambah darah untuk ibu hamil.

"Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat memotivasi para CSR untuk membantu penurunan angka stunting," jelas Fazar.

Sekitar 500 paket makanan bergizi yang diberikan kepada anak stunting di Kabupaten Cirebon. "Kami bekerjasama dengan Baznas untuk memberikan bantuan, tadi membawa 2,5 ton daging untuk di Kabupaten Cirebon," ungkap Fazar.

Fazar menjelaskan memberikan bantuan paket makanan bergizi untuk anak stunting di Kabupaten Cirebon, karena angka stunting disini masih tergolong tinggi karena masih diatas 14 persen.

"Walaupun angka stunting di Kabupaten Cirebon, tidak setinggi di Tasikmalaya dan Kabupaten Sukabumi, namun angka stunting bisa dikatakan rendah, jika jumlahnya dibawah 14 persen," bebernya.

Deputi Bidang Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi BKKBN Jabar, Wahidin, mengatakan sesuai denga program keluarga berencana, Mupen racing ini berkaitan dengan stunting.

Menurut Wahidin untuk menurunkan angka stunting ini, harus dimulai dari keluarga, dan dimulai sejak masih remaja.

"Para remaja yang mau menikah ini diberikan edukasi, bagaimana saat menikah yang tepat, bagaimana ketika mau menikah itu harus sehat, itu yang harus diyakinkan," ujarnya.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)