Yunani Dilanda Lima Kebakaran Besar, Warga Dievakuasi dari Pinggiran Athena

Kebakaran hutan kerap melanda sejumlah wilayah di Yunani dari waktu ke waktu. (Anadolu Agency)

Yunani Dilanda Lima Kebakaran Besar, Warga Dievakuasi dari Pinggiran Athena

Willy Haryono • 27 July 2025 10:33

Athena: Yunani sedang menghadapi lima kebakaran hutan besar di berbagai wilayah, memaksa ribuan warga mengungsi, termasuk dari daerah yang paling parah terdampak hanya 30 kilometer di utara ibu kota Athena.

Aroma kayu terbakar tercium hingga ke pusat kota Athena, sementara pemerintah Yunani meminta bantuan dari Uni Eropa untuk memadamkan kebakaran yang semakin meluas.

Situasi darurat ini terjadi di tengah gelombang panas ekstrem. Suhu diperkirakan mencapai 44 derajat Celsius pada Minggu dan diprediksi bertahan sepanjang akhir pekan.

“Kita memiliki petugas pemadam yang terluka, nyawa manusia yang terancam, rumah yang terbakar, serta hutan yang hancur,” kata Menteri Krisis Iklim dan Perlindungan Sipil Yunani, Giannis Kefalogiannis, dikutip dari BBC, Minggu, 27 Juli 2025.

Angin kencang dan suhu yang sangat tinggi memperparah penyebaran api. Yunani secara resmi telah meminta enam pesawat pemadam tambahan melalui Mekanisme Perlindungan Sipil Uni Eropa.

Di wilayah Attica, tempat ibu kota Athena berada, api yang awalnya muncul di Afidnes pada Sabtu menyebar cepat ke Drosopigi, Kryoneri, dan Agios Stefanos, memaksa warga dievakuasi.

Meski layanan pemadam kebakaran menyatakan bahwa bagian utama kebakaran telah berhasil dikendalikan, titik-titik api kecil masih terus membara. Lebih dari 200 petugas pemadam kebakaran, helikopter, dan pesawat pengebom air dikerahkan untuk menangani situasi.

Kehancuran Total

Di pulau Evia, kebakaran kedua di dekat Pissona dilaporkan "tak terkendali" dan bergerak cepat ke arah Afrati. Beberapa desa seperti Pournos dan Mistros kini terputus aliran listrik setelah tiang dan kabel listrik terbakar.

Enam petugas pemadam telah dilarikan ke rumah sakit akibat luka bakar dan paparan asap, sementara 115 lainnya masih berjibaku di lapangan. "Kerusakannya tak terhitung," kata Wali Kota Dirfyon-Messapion, Giorgos Psathas.

Di pulau Kythira, kebakaran ketiga melahap sebagian besar wilayah. Warga menyebut situasi sebagai "kehancuran total". Beberapa permukiman dievakuasi, dan penjaga pantai dengan bantuan kapal pribadi mengevakuasi 139 orang dari Pantai Limnionas ke Pelabuhan Kapsali.

Di Messinia, kebakaran keempat muncul di kawasan Polithea, Trifylia, pada Sabtu pagi dan semakin membesar di siang hari. Lima peringatan darurat telah dikirim lewat sistem 112 Yunani, meminta warga di sejumlah desa segera mengungsi.

Angin kencang memperumit upaya pemadaman, dengan 84 petugas, 30 kendaraan, dan tujuh pesawat masih dikerahkan.

Sementara itu, kebakaran kelima terjadi di wilayah Chania, Kreta, tepatnya di Temenia. Api muncul di dua lokasi berbeda dan cepat menyebar, menghancurkan sedikitnya dua rumah.

Pihak berwenang menyebut sejumlah wilayah masih dalam status siaga kebakaran, termasuk Kepulauan Ionia, Yunani Barat, Peloponnesos, Yunani Tengah, Attica, Epirus, Makedonia Barat (Florina, Kastoria, Kozani), Makedonia Timur dan Thrace (Evros), Thessalia (Magnesia, Larisa, Trikala), Kepulauan Aegea Selatan (Rhodes), dan Kreta.

Bulan lalu, kebakaran di Pulau Chios—pulau terbesar kelima Yunani—melahap 4.700 hektare lahan. Pada awal Juli, kebakaran di Kreta juga memaksa evakuasi terhadap 5.000 wisatawan.

Baca juga:  Kebakaran Hutan Besar Landa Yunani, Sejumlah Desa Dievakuasi

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Willy Haryono)