Profil Maman Abdurrahman, Mantan Aktivis Kampus yang Kini Jadi Menteri

Jakarta: Maman Abdurrahman menjadi salah satu menteri yang berusia relatif muda di kabinet pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Pria kelahiran Pontianak 45 tahun lalu itu kini mengemban jabatan Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Maman bisa dibilang jadi salah satu tokoh muda yang sukses membangun karier politik. Selain sebagai menteri, ia pernah terpilih menjadi anggota DPR. Bahkan, sebelum menjadi politikus, Maman pernah meniti karier di industri minyak dan gas (migas).

Maman masuk daftar tokoh muda yang dihadirkan dalam Jong Indonesia Festival. Kegiatan dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda ini akan menghadirkan sejumlah pemuda-pemudi berprestasi lainnya dengan beragam latar belakang. Berikut ini profil singkat Menteri UMKM Maman Abdurrahman.

Latar belakang dan karier Maman Abdurrahman

Maman Abdurrahman lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, pada 10 September 1980. Ia sempat mengenyam pendidikan Sekolah Dasar (SD) di Jakarta. Kemudian, kembali ke Pontianak melanjutkan pendidikan jenjang menengah pertama dan atas. 

Maman menempuh pendidikan tinggi di Universitas Trisakti dan meraih gelar sarjana Teknik Perminyakan di Trisakti pada 2008. Selama kuliah, Maman tergolong aktif dalam sejumlah organisasi. Ia tercatat pernah menjadi Ketua Bidang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Universitas Trisakti pada 2003-2004. Kemudian, menjadi Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti pada 2004-2006.

Selepas kuliah, ia sempat bekerja di industri minyak dan gas sebagai insinyur lapangan di Premier Oil Indonesia. Kariernya melesat hingga menjadi manajer pengembangan bisnis di PT Luas Biru Utama.

Maman mulai terjun ke dunia politik saat genap berusia 30 tahun dengan menjadi pengurus DPP Partai Golkar. Ia juga tercatat sebagai Ketua DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang merupakan organisasi sayap Golkar, periode 2011-2016. 

Maman juga pernah menjadi Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) periode 2012-2015. Kemudian menjadi Ketua DPP Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan dan Putra-putri TNI/Polri (GM-FKPP) periode 2012–2016 dan 2016–2021.

Maman pernah menjadi tenaga ahli di Kementerian Sosial pada 2018. Sedangkan, karier Maman di Parlemen dimulai ketika masuk menjadi anggota DPR melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) periode 2018-2019. 

Ia terpilih kembali menjadi wakil rakyat di Senayan dalam Pileg 2019 dari daerah pemilihan Kalimantan Barat I. Maman tercatat pernah menjadi Wakil Ketua Komisi VII DPR yang menangani bidang energi, riset dan teknologi, serta lingkungan hidup.

Dipercaya jadi Menteri UMKM

Presiden Prabowo kemudian menunjuk Maman sebagai Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam Kabinet Merah Putih. Jabatan ini muncul setelah pembentukan kementerian baru yang memisahkan urusan koperasi dari UMKM.

Menjadi Menteri UMKM, Maman mencetuskan sekaligus menginstruksikan perubahan sebutan untuk para pemilik UMKM, dari yang biasa disebut sebagai 'pelaku UMKM', menjadi 'pengusaha UMKM'. Menurut dia, ini adalah salah satu dasar perubahan mindset untuk membawa UMKM Indonesia ke arah yang lebih baik.

Maman mengaku ingin fokus mempercepat izin usaha dan sertifikasi bagi pengusaha UMKM agar lebih banyak yang legal dan berdaya saing. Ia juga fokus memperluas akses pembiayaan dan akses pasar, termasuk ekspor. Kemudian, menekankan kerja sama atau kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha sebagai kunci pengembangan UMKM.

Menteri UMKM Maman Abdurrahman. Foto: Metrotvnews.com/Duta Erlangga

Jong Indonesia Festival

Hadir dan saksikan Jong Indonesia Festival yang digelar di Gedung Pusat Perfilman H Umar Ismail pada 30 Oktober 2025. Seluruh kegiatan dapat disaksikan langsung via YouTube Metro TV. 

Kegiatan ini akan menghadirkan pemuda-pemudi dengan beragam latar belakang. Peter Shearer, Inayah Wulandari Wahid, dan GPH Bhre Sudjiwo sebagai tokoh pemuda pewaris keluarga sukses akan hadir sebagai narasumber.

Kemudian, Muhammad Sadad, Andanu Prasetyo, dan Merry Riana sebagai tokoh muda yang berhasil merintis dan membangun karier dan bisnis di berbagai bidang. Selanjutnya, Robinson Sinurat, Carina Joe, Arvy Egadipoera dengan latar tokoh muda di bidang pengetahuan yang turut serta membangun bangsa.

Begitu juga, Sudaryono, Maman Abdurrahman, dan Mochamad Nur Arifin, tokoh muda yang membangun karier politik dan kini dipercaya menjadi pemimpin Indonesia. Kegiatan ini juga disemarakkan penampilan musik dari Dere dan stand-up comedy dari Gianluigi Christoikov.