Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com
Eko Nordiansyah • 24 February 2025 21:17
Jakarta: PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah mendukung upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah kepada masyarakat. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) Syariah mengoptimalkan kolaborasi dan sinergi kegiatan literasi dan inklusi keuangan.
Komisaris Utama Askrindo Syariah Siti Ma’rifah menyampaikan, tantangan pengembangan keuangan syariah salah satunya adalah rendahnya tingkat literasi dan inklusi kepada masyarakat. Untuk itu, Askrindo Syariah berpartisipasi dalam GEbyar RAmadan Keuangan (GERAK) Syariah Tahun 2025.
“Meskipun indeks literasi keuangan syariah mengalami peningkatan signifikan, namun indeks inklusi keuangan syariah masih stagnan. Hal ini menciptakan gap yang tinggi antara tingkat literasi dan inklusi,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Senin, 24 Februari 2025.
(GEbyar RAmadan Keuangan (GERAK) Syariah Tahun 2025. Foto: Dok istimewa)
Peran Askrindo Syariah
Kegiatan literasi dan inklusi keuangan dilakukan secara tepat, masif, dan merata. Askrindo Syariah sebagai perusahaan penjaminan syariah di Indonesia, turut berkontribusi dengan memberikan
talkshow terkait peran dan manfaat penjaminan syariah kepada mitra bisnis dan pengunjung yang hadir.
Melalui keikutsertaan ini, Askrindo Syariah berharap dapat terus berperan aktif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pengelolaan keuangan syariah yang lebih baik, serta mendorong inklusi keuangan syariah yang lebih merata di seluruh lapisan masyarakat.
Sebagai bagian dari Indonesia Financial Group (IFG), Askrindo Syariah mendukung pengembangan ekonomi nasional dan berperan dalam pasar global. Selain itu, perusahaan fokus pada digitalisasi sistem, termasuk implementasi
host to host, Online System Application (OSA), dan
mobile application (MAASYA).
Pembukaan kegiatan GERAK Syariah 2025 turut dihadiri oleh Anggota DPD RI Habib Ali Alwi, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi, serta Direktur Keuangan Askrindo Syariah Aviantono Yudihariadi.