Petugas sedang memperbaiki jalur kereta api. Dokumentasi/ istimewa
Cirebon: PT KAI Daop 3 Cirebon, berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa kereta api jelang berlangsungnya masa angkutan lebaran pada 21 Maret - 11 April 2025.
Salah satu langkah yang dilakukan jelang masa angkutan lebaran, yaitu dengan melakukan peningkatan kondisi prasarana jalan rel. Hal tersebut untuk memastikan prasarana siap dilewati oleh seluruh kereta api.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbudin, mengatakan peningkatan kondisi prasarana jalan rel di antaranya penggantian wesel baru 31 unit, penggantian bantalan sintetis 4.353 batang, penggantian bantalan beton 9.000 batang.
"Serta penggantian rel sepanjang 15.900 meter, penggantian penambat 49.600 pcs dan normalisasi tubuh baan sepanjang 5.300 meter," kata Muhib, Rabu, 19 Maret 2025.
Upaya lainnya yang dilakukan oleh PT KAI Daop 3 Cirebon yaitu meminimalisir potensi bahaya akibat bencana yang mungkin dapat mengganggu perjalanan kereta api.
Muhib mengungkapkan pihaknya telah melakukan pemetaan, terhadap daerah-daerah pemantauan khusus di lintas wilayah kerja Daerah Operasi 3 Cirebon.
"Setidaknya terdapat 10 titik daerah pemantauan khusus lokasi potensi banjir dan lokasi kontur tanah labil," jelasnya.
Dari 10 titik lokasi pemantauan khusus tersebut, enam diantaranya merupakan lokasi yang memiliki potensi banjir. Sedangkan empat titik lokasi lainnya, merupakan wilayah yang memiliki kontur tanah labil.
Untuk mengantisipasi banjir dan ambles dilokasi daerah pemantauan khusus (Dapsus), juga disiapkan Alat material Untuk Siaga (AMUS) di 17 titik.
Amus sendiri merupakan alat bantu darurat yang terdiri dari peralatan kerja dan material, diantaranya bantalan rel dan batu balas. Persiapan tersebut untuk tindakan cepat ketika terjadi gangguan.
"Lokasi penempatan AMUS yaitu di Stasiun Pabuaran, Pasirbungur, Pegaden Baru, Haurgeulis, Terisi, Jatibarang, Arjawinangun, Cirebon, Cirebon Prujakan, Babakan, Tanjung, Bulakamba, Brebes, Sindang Laut, Ciledug, Ketanggungan, dan Songgom," ujarnya.