Walkot Bekasi Minta BUMD Genjot Pendapatan

Jakarta: Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meminta badan usaha milik daerah (BUMD) menggenjot pendapatan. Salah satu BUMD yang berhasil menggenjot pendapatan daerah adalah PT Migas (Perseroda).

"Saya rasa BUMD lainnya juga bisa meniru kinerja yang dilakukan PT Migas, yang mengejar progres capaiannya dari kondisi yang jauh dari harapan, hingga bisa mengembalikan keadaan menjadi trend positif dan memberikan keuntungan untuk pendapatan daerah," kata Tri melalui keterangan tertulis, Selasa, 15 Juli 2025.

Tri mengatakan, Migas berhasil mencapai break event point (BEP) setelah 16 tahun pendapatannya anjlok. Capaian itu bisa didapat atas perbaikan tata kelola menyeluruh.
 

Baca: BUMD Bekasi Kembalikan Biaya Modal dari APBD

"Sejak progres 2022 akhir hingga ke 2024, PT Migas mampu menunjukan trend yang positif terhadap kinerjanya, di mana mulai memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD)," ujar Tri.

Perbaikan tata kelola itu diharap dicontoh oleh BUMD lain. Kerja BUMD juga diminta memberikan manfaat bagi warga sekitar kantornya beroperasi, bukan cuma pemerintah daerah.

"Selain ini juga untuk kepentingan perusahaan, terutama adalah memberikan rasa aman dan nyaman terhadap warga penduduk sekitar," ujar Tri.

Direktur Utama Migas Apung Widadi menyebut capaian baik BUMD tergantung dengan arahan kepala daerah. Kantornya mengikuti arahan Tri dengan seksama, sampai bisa lolos dari keterpurukan.

"Alhamdulillah berkat arahan Pak Wali, renegosiasi dan perpanjangan dengan KSO berhasil kami lakukan, di mana terjadinya perubahan kesepakatan yang tadinya 90:10, saat ini menjadi 80:20. Berkat itu juga, penyertaan modal pada tahun 2009 3,1 miliar, berhasil kami kembalikan ke Pemerintah Kota Bekasi," tutur Apung.