Profil Afriansyah Noor, Wamenaker Pengganti Noel Ebenezer

Jakarta: Afriansyah Noor resmi menjabat sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) di Kabinet Merah Putih. Ia menggantikan Immanuel Ebenezer alias Noel yang diberhentikan setelah terjerat kasus korupsi pada Agustus.

Afriansyah dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Rabu, 17 September 2025. Afriansyah masuk daftar pejabat yang masuk dalam perombakan kabinet atau reshuffle jilid III.

Berikut ini profil Afriansyah Noor:

Latar Belakang dan Pendidikan

Afriansyah Noor lahir di Jambi pada 20 April 1972 dan menghabiskan masa kecil serta remajanya di Lubuklinggau. Ia menyelesaikan pendidikan menengah di SMA Negeri 4 Jambi sebelum melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.

Gelar sarjana teknik ia peroleh dari Program Studi Teknik Sipil dan Perencanaan di Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada tahun 1997.

Setelah itu, ia menempuh pendidikan magister di bidang Ilmu Administrasi pada Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI) dan lulus pada tahun 2010.

Pada tahun 2024, Afriansyah menyelesaikan pendidikan doktoral di bidang Administrasi Publik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya. Ia meraih gelar doktor dengan predikat cum laude.

Disertasinya mengangkat topik tentang tata kelola kolaboratif dalam evaluasi program peningkatan kualitas pekerja migran Indonesia.
 

Baca Juga: Presiden Prabowo Lantik Menteri dan Pejabat Tinggi Negara

 

Karier Politik dan Pemerintahan

Afriansyah Noor memulai karier politiknya di Partai Bulan Bintang (PBB). Ia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PBB selama dua periode, yakni 2017–2019 dan 2019–2024. Pada 16 Juni 2024, ia resmi dicopot dari jabatannya dalam restrukturisasi DPP PBB menjelang Pemilu 2024.

Pada 15 Juni 2022, Afriansyah dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) dalam Kabinet Indonesia Maju.

Ia mendampingi Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah hingga masa tugasnya berakhir pada 20 Oktober 2024.

Setelah menyelesaikan tugas sebagai Wamenaker, Afriansyah dilantik menjadi Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) pada 22 Oktober 2024.

Di posisi ini, ia berperan dalam penguatan kebijakan sertifikasi halal nasional.

Pada 23 Maret 2025, Afriansyah Noor resmi bergabung ke Partai Demokrat. Dalam acara pelantikan pengurus yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono di DPP Demokrat, Jakarta, Afriansyah dilantik sebagai Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat periode 2025–2030.

Beberapa bulan setelah bergabung ke Demokrat, pada 17 September 2025, Presiden Prabowo Subianto kembali menunjuk Afriansyah sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan. Ia menggantikan Immanuel Ebenezer yang diberhentikan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerasan terkait pengurusan sertifikasi K3.