Fauzey bin Awang, WNA Malaysia Jadi Korban ke-45 KMP Tunu Pratama Jaya

Evakuasi korban ketujuh tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Metro TV

Fauzey bin Awang, WNA Malaysia Jadi Korban ke-45 KMP Tunu Pratama Jaya

Deny Irwanto • 11 July 2025 14:13

Banyuwangi: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi satu lagi korban kecelakaan kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam beberapa waktu lalu. Korban diketahui merupakan warga negara asing (WNA) asal Malaysia.

Korban atas nama Fauzey bin Awang (55), ditemukan di perairan Pantai Perancak, Bali. Saat ditemukan, jenazah mengenakan pakaian bercorak kotak-kotak hitam merah, celana jeans biru, dan sepatu merek Converse.

"Korban ke-45 ini diketahui merupakan WNA asal Malaysia," ujar Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Eko Suyatno, dalam keterangannya, Jumat, 11 Juli 2025.

Dengan teridentifikasinya jenazah tersebut, total korban yang telah berhasil dikenali bertambah. Proses identifikasi masih terus dilakukan terhadap jenazah lainnya yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian.

Eko menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur SAR yang terlibat, baik dari TNI, Polri, Basarnas, relawan, maupun nelayan yang turut aktif memberikan informasi.

"Terima kasih atas dedikasi semua, khususnya tim patroli pantai dan masyarakat pesisir yang turut serta dalam operasi ini. Peran mereka sangat vital,” ungkapnya.

Di sisi lain, upaya pencarian juga dilakukan oleh Tim SRU laut dan bawah air. Kapal perang KRI Spica 934 milik TNI AL menggunakan peralatan canggih untuk memetakan dasar laut, dan berhasil merekam visual objek yang diduga bangkai kapal KMP Tunu Pratama Jaya.

Dalam konferensi pers, Danguspurla Koarmada II menjelaskan kamera bawah air berhasil menangkap bentuk objek dengan panjang sekitar 67,4 meter dan lebar 12 meter di kedalaman 49–52 meter. Namun, kuatnya arus bawah laut yang mencapai lebih dari 3 knot, membuat proses pemindaian lanjutan menjadi sangat menantang.

Hingga Kamis petang, 10 Juli 2025, dari 65 orang yang berada dalam kapal nahas tersebut, 45 orang telah ditemukan. Dari jumlah itu, 30 orang berhasil selamat, sementara 15 lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan sisanya masih dalam proses pencarian.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)