Willy Aditya: HUT ke-14 NasDem Momentum Refleksi dan Pertegas Arah Perjuangan

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.

Willy Aditya: HUT ke-14 NasDem Momentum Refleksi dan Pertegas Arah Perjuangan

Fachri Audhia Hafiez • 12 November 2025 23:47

Jakarta: Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-14 Partai NasDem menjadi momentum yang tepat untuk melakukan refleksi. Sekaligus mempertegas arah perjuangan partai dalam sejarah politik Indonesia.

"Empat belas tahun sudah Partai NasDem berdiri. Di usia yang penuh makna ini seperti pesan Ketua Umum Surya Paloh, kita harus berani mengakui bahwa kita masih punya pekerjaan rumah," kata Willy dalam keterangan di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Rabu, 12 November 2025.
 


Menurut Willy, tugas sejarah Partai NasDem tidak hanya sebatas memenangkan kontestasi politik. Namun, juga mengukuhkan eksistensi partai sebagai kekuatan restorasi bangsa dan menyumbangkan gagasan bagi negara.

"PR (pekerjaan rumah) kita masih sama: PR ke dalam membangun eksistensi partai dan PR ke luar menyumbangkan pikiran bagi tugas dan kewajiban negara dalam melindungi segenap tumpah darah Indonesia serta menunjukkan jati diri bangsa di pentas global," ujar Willy.

Selain itu, ia menuturkan bahwa partainya perlu fokus kepada agenda besar, yakni agenda merestorasi semangat nation state menuju 100 tahun Indonesia merdeka dan party building sebagai lokomotif gerakan perubahan.

"Inilah saat di mana kita harus mulai meredefinisi eksistensi kita sebagai kelompok politik. Lewat narasi yang kita bangun, kita bangun pula imajinasi akan Indonesia 20 tahun ke depan," ujar Ketua Komisi XIII DPR itu.

Partai juga ditekankan untuk memperkuat tiga prinsip fondasi gerakan, yaitu common dreams, common learn, dan common works. Ketiga prinsip tersebut, menurut Willy, menjadi perwujudan yang sesuai dengan cita-cita partainya.

"Common dreams kita rumuskan lewat dialektika bersama di medan perjuangan politik, common learn kita dapatkan dari kerja-kerja politik dan kebudayaan. Sedangkan, common works akan kita rasakan ketika cita-cita bersama itu terwujud," ucap Willy.


Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.

Ia melanjutkan, partai politik merupakan alat perjuangan publik yang esensial dalam demokrasi. Untuk itu, NasDem lahir sebagai partai publik yang terbuka, baik dalam kandidasi maupun dalam kepengurusan.

Willy menilai pengalaman tiga kali pemilu telah memberikan pelajaran berharga bagi NasDem. Tugas ke depan, kata dia, adalah menjadikan setiap pengalaman itu sebagai pijakan untuk tumbuh lebih kuat.

NasDem, sebut Willy, juga menunjukkan kerja nyatanya melalui perjuangan legislasi yang berpihak kepada publik, di antaranya UU TPKS, RUU Masyarakat Hukum Adat, RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga serta RUU Pendidikan Kedokteran.

"Kini kita juga sedang memperjuangkan RUU Perbukuan dan RUU LPSK. Semua ini bagian dari kerja politik yang berorientasi pada kepentingan publik," tutur Willy.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fachri Audhia Hafiez)