Kondisi Gerbang Tol Ciawi usai terjadi insiden kecelakaan pada Selasa malam, 4 Februari 2025. Dok Metro TV
P Aditya Prakasa • 5 February 2025 11:44
Bandung: Kecelakaan maut terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2, Kabupaten Bogor, pada Selasa, 4 Februari 2025, pukul 23.30 WIB. Sebuah truk tronton bermuatan galon mengalami rem blong dan menabrak sejumlah kendaraan yang sedang antre keluar tol. Akibat insiden tersebut, delapan orang meninggal dunia dan 11 orang lainnya mengalami luka-luka.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast, mengatakan bahwa sopir truk yang menjadi penyebab kecelakaan masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi. Sementara itu, lima dari 11 korban luka telah diperbolehkan pulang.
"(Sopir) masih dirawat. Dari 11 korban luka, saat ini sudah lima orang pulang, dan sisanya enam orang masih dirawat di RSUD Ciawi," kata Jules dalam keterangan tertulis, Rabu, 5 Februari 2025.
Jules menambahkan, delapan korban meninggal dunia saat ini masih berada di ruang jenazah RSUD Ciawi untuk proses identifikasi oleh Tim Dokkes Polda Jabar dan Tim Inafis.
"Saat ini, proses identifikasi terhadap korban meninggal dunia masih dilakukan guna memastikan identitasnya," ujarnya.
Kecelakaan terjadi saat truk tronton yang melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta mengalami kegagalan fungsi rem. Kendaraan besar itu kemudian menabrak sejumlah mobil yang tengah melakukan transaksi pembayaran e-toll di Gerbang Tol Ciawi 2.
Sementara itu, Marketing and Communication Department Head Jasamarga, Panji Satriya, mengatakan bahwa lalu lintas menuju Gerbang Tol Ciawi 2 sempat dialihkan ke Gerbang Tol Bogor selama proses evakuasi. Saat ini, satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua gardu tol multi telah dibuka untuk mengurangi antrean kendaraan.
"Sejak pukul 05.15 WIB, satu GTO dan dua gardu tol multi sudah dibuka. Petugas juga mengaktifkan mobile reader guna meningkatkan kapasitas transaksi di Gerbang Tol Ciawi 2. Akibat kecelakaan ini, tiga gardu di gerbang tol mengalami kerusakan," kata Panji.
Hingga kini, kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan tersebut.