Pimpinan Jemaah Aolia Ibnu Hajar Sholeh Pernolo atau Mbah Benu. Metrotvnews.com/ Ahmad Mustaqim
Ahmad Mustaqim • 2 March 2025 11:51
Magelang: Jemaah Aolia di Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sempat membuat kontroversi karena memulai ramadan dan berlebaran jauh sebelum waktu ketetapan pemerintah. Kini jemaah pimpinan Ibnu Hajar Sholeh Pernolo atau Mbah Benu itu telah menempuh jalan lain.
Putra kelima pendiri Jemaah Aolia Mbah Benu, Daud Mastein, mengatakan pelaksanaan puasa ramadan tahun ini mengikuti ketetapan pemerintah. Hal ini berbeda dengan beberapa tahun belakangan yang beberapa hari lebih awal.
"Kami sebagai warga negara yang baik, maka akan mengikuti aturan pemerintah. Ini juga bagian untuk menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan," katan Daud saat dihubungi, Minggu, 2 Maret 2025.
Baca: Sambut Ramadan, Warga Mamuju Nyalakan Lilin di Pemakaman
|