303 Calon Jemaah Haji Jepara Belum Lunasi Bipih

Jepara: Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah mencatat sebanyak 997 calon jemaah haji telah melunasi Biaya pelunasan ibadah haji (Bipih) tahun 2025. Sisanya, masih ada 303 calon jemaah haji yang belum melakukan pelunasan. 

Kasi Haji dan Umroh Kemenag Jepara, Siti Yuliati, menerangkan Kabupaten Jepara mendapat alokasi kuota 1.300 calon jemaah haji. Sedangkan yang sudah melakukan pelunasan sebanyak 997 calon jemaah haji. 

"Pada tahun 2025 kuota haji reguler sebanyak 1.300 calon jemaah haji dan ada 997 calon jemaah haji yang sudah melakukan pelunasan Bipih atau sekitar 76,69 persen," papar Yuli, Selasa, 11 Maret 2025. 

Ia membeberkan, pelunasan Bipih bisa dilakukan sejak 14 Februari hingga 14 Maret 2025. Per Senin, 10 Maret 2025, pihaknya mendata masih ada sebanyak 303 calon jemaah haji yang belum melakukan pelunasan. 

Sementara ada 182 orang dari 303 calon jemaah haji Jepara yang dipastikan tidak berangkat tahun ini karena berbagai faktor di antaranya pembatalan porsi, meninggal, ekonomi, sakit, hingga tidak diketahui keberadaannya. 

Selain itu, Yuli menyebut masih ada 69 calon jemaah haji yang sudah memenuhi syarat istithaah atau kemampuan seseorang untuk melaksanakan ibadah haji, baik secara fisik, mental, maupun finansial. Namun 69 orang tersebut belum melunasi Bipih. 

"Kita masih menunggu 69 calon jemaah haji yang belum melunasi Bipih sampai tenggat waktu yang ditetapkan," paparnya. 

Yuli membeberkan, pada tahap pertama pelunasan Bipih diperuntukan untuk kuota haji reguler tahun 2025 atau 1446 Hijriah. Kemudian pelunasan Bipih di tahap 2 akan dimulai pada 24 Maret - 17 April 2025 bagi calon jemaah haji yang gagal sistem, penggabungan mahram, dan pendampingan lansia atau disabilitas.