BUMN Komitmen Majukan Industri Perkapalan Nasional

Ilustrasi. Foto: dok MI.

BUMN Komitmen Majukan Industri Perkapalan Nasional

Husen Miftahudin • 29 May 2025 11:03

Jakarta: Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa (khususnya klasifikasi kapal, inspeksi, sertifikasi, dan survei di bidang maritim), PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI berkomitmen untuk terus memajukan industri maritim.
 
Hal ini ditegaskan BKI dengan menggandeng PT Gheni Artha Sejahtera (Gas Solution) untuk riset dan pengembangan teknologi perkapalan serta penyelenggaraan pelatihan bidang industri kelautan.
 
"Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki kebutuhan besar akan transportasi laut yang andal. Kini, pertumbuhan pesat di pulau-pulau kecil menuntut hadirnya kolaborasi, inovasi, dan pemanfaatan teknologi terkini," ucap Direktur BKI R Benny Susanto dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 29 Mei 2025.
 
"Kedepannya, BKI akan memperkuat fokus pada bidang resources and development. Kami juga berkomitmen untuk bersinergi dengan BUMN, sektor swasta, maupun pihak lainnya di bidang perkapalan demi kemajuan maritim," sambung Benny menambahkan.
 

Baca juga: Pemerintah Harap Industri Wujudkan RI Jadi Pusat Produksi Kapal


(Penandatanganan MoU antara BKI dengan Gas Solution. Foto: Istimewa)
 

Ruang lingkup kerja sama

 
Adapun kerja sama yang akan dilaksanakan di antaranya riset dan pengembangan konversi kapal berbahan bakar gas, hidrogen, dan ammonia, serta kapal pengangkut gas cair sesuai yang tercantum pada IGF code.
 
Kemudian, pembuatan rancang bangun, review design dan persetujuan kelas untuk jenis-jenis kapal, penyelenggaraan pelatihan untuk bidang industri kelautan. Pada kerja sama ini juga akan dilaksanakan transfer knowledge dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia.
 
Sementara Direktur Utama Gas Solution Zulfa mengaku sebuah kehormatan bagi pihaknya untuk dapat menjalin kerja sama dengan perusahaan yang telah mapan, khususnya di industri perkapalan Indonesia, seperti BKI.
 
"Ke depan, kami melihat banyak potensi kolaborasi yang dapat dikembangkan, sejalan dengan pengalaman kami sebelumnya di bidang konsultasi, pelatihan, serta operasi dan pemeliharaan. Kami optimis sinergi ini akan memberikan nilai tambah bagi kedua belah pihak," harap Zulfa.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)