Pemkot Bandung Segera Seleksi Dirut Perumda Tirtawening

Perumda Tirtawening. (Ist)

Pemkot Bandung Segera Seleksi Dirut Perumda Tirtawening

Roni Kurniawan • 16 September 2025 11:45

Bandung: Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, segera melaksanakan seleksi calon Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirtawening. Saat ini, Surat Keputusan (SK) pembentukan panitia seleksi tengah disusun dan segera ditetapkan.

Sekretaris Daerah Kota Bandung Iskandar Zulkarnaen mengatakan, bahwa setelah SK rampung, panitia seleksi akan langsung menggelar rapat perdana untuk memulai proses penerimaan calon pimpinan perusahaan air minum milik daerah tersebut. Pasalnya, saat ini kursi direktur utama diisi oleh pelaksana tugas sejak berakhirnya masa jabatan Sonny Salimi sebagai Direktur Utama Perumda Tirtawening pada Juli 2025 lalu.

"SK panitia seleksi sedang disusun, dan setelah itu kita akan segera rapat untuk memulai prosesnya," kata Zulkarnaen di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa, 16 September 2025.

Zulkarnaen menuturkan, Perumda Tirtawening memiliki program dan agenda yang besar pada tahun ini. Salah satunya pembangunan Bandung Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Terintegrasi yang rencananya akan dimulai pada Oktober 2025.

"Program ini memang kelanjutan dari yang sebelumnya, tapi tetap harus disesuaikan dengan visi-misi ke depan dari direktur atau pimpinan PDAM yang akan dipilih," ujar Zulkarnaen.

Iskandar menegaskan, program dan arah kebijakan perusahaan harus selaras dengan regulasi yang berlaku serta tidak boleh melanggar aturan. Hal ini, lanjut Zulkarnaen, penting agar keberlanjutan kinerja Perumda Tirtawening tetap terjaga.

Baca juga:

132 Pegawai PDAM Tirtawening Bandung Menjerit Honor Belum Dibayar


Zulkarnaen menjelaskan, kriteria utama calon Dirut diutamakan memiliki komitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Menurut Zulkarnaen, meskipun berstatus sebagai perusahaan, Perumda Tirtawening merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang lebih menekankan pada pelayanan publik ketimbang orientasi keuntungan.

"Yang paling utama adalah peningkatan pelayanan. Karena meskipun ini perusahaan, sifat BUMD adalah lebih mengutamakan pelayanan. Jadi, pelayanan dulu yang harus ditingkatkan. Kalau pelayanan baik, baru kemudian aspek keuangan, termasuk dividen, bisa ikut berkembang," beber Zulkarnaen.

Zulkarnaen menambahkan, keuntungan yang diperoleh pun pada akhirnya akan kembali digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan air bersih kepada masyarakat Kota Bandung.

Sementara itu, terkait jadwal seleksi, Pemkot Bandung menargetkan proses bisa dimulai secepatnya pada September atau awal Oktober. Akan tetapi, Zulkarnaen berharap proses seleksi sudah bisa dimulai pada September ini agar berbagai program besar Tirtawening bisa berjalan dengan lancar.

"Harapannya bulan ini bisa berjalan. Tapi kalau pun tidak, paling lambat awal Oktober. Proses ini juga dipercepat karena Plt Dirut saat ini, kalau tidak salah, akhir tahun sudah memasuki masa pensiun," tandas Zulkarnaen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)