Tsunami Aceh, Warisan Abadi untuk Kesiapsiagaan Bencana

Banda Aceh: Gempa dan tsunami Aceh yang menewaskan ratusan ribu jiwa pada 2004 menjadi salah satu bencana alam terdahsyat dalam sejarah. Lebih dari sekadar tragedi, peristiwa ini telah memberikan pelajaran berharga bagi masyarakat Aceh, Indonesia, bahkan dunia tentang pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.

"Bencana Aceh bukan hanya menjadi pelajaran bagi masyarakat Aceh dan Indonesia, tetapi juga bagi seluruh dunia. Gempa dan tsunami Aceh adalah bencana terdahsyat di era modern yang mengejutkan dunia," kata Pj Gubernur Aceh, Safrizal, Selasa, 24 Desember 2024.

Sebelum terjadinya bencana besar ini, Safrizal menambahkan, tidak ada catatan pembelajaran terkait tsunami dalam kurun waktu 100 tahun. Namun, berkat bencana Aceh, banyak pelajaran berharga yang dapat diambil.

"Salah satunya adalah penemuan bukti sejarah tsunami di Gua Lawah, Aceh Besar. Gua ini menyimpan rekaman beberapa kejadian tsunami dahsyat di masa lalu," ujarnya.

Melihat pentingnya pembelajaran dari peristiwa tersebut, Safrizal menegaskan pentingnya kegiatan peringatan tsunami yang dilakukan setiap tahun. “Kegiatan ini penting dilakukan setiap tahun sebagai sarana pembelajaran dan merawat ingatan, bahwa gempa dan tsunami bisa terjadi kapan saja," ungkapnya.

Safrizal juga menjelaskan bahwa masyarakat tidak bisa menghindari wilayah rawan bencana, terutama bagi masyarakat nelayan yang hidup di pesisir. Oleh karena itu, upaya mitigasi bencana menjadi sangat penting.

"Kita tidak bisa memindahkan bencana, tidak pula bisa meminta masyarakat untuk pindah dari wilayah rawan bencana, karena masyarakat nelayan beraktivitas di pesisir. Jadi, yang bisa kita lakukan adalah living harmony with disaster, dengan terus memberikan sosialisasi dan pembelajaran tentang bagaimana hidup di wilayah rawan bencana," jelasnya.