Warga Bali tengah sembahyang. Ilustrasi/ Freepik
Media Indonesia • 8 December 2023 07:55
Denpasar: Kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali diprediksi akan meningkat tajam jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun, mengatakan saat ini jumlah kunjungan wisatawan ke Bali telah melampaui dari target yang telah ditetapkan.
"Data dari catatan Imigrasi, kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali telah mencapai 4,8 juta sampai dengan akhir bulan November 2023. Ini sudah melampaui dari target 4,5 juta wisatawan ke Bali pada tahun 2023. Dan kami yakin jika jumlah kunjungan ini akan meningkat tajam menjelang Nataru kali ini," kata Tjok Bagus saat dikonfirmasi Jumat, 7 Desember 2023.
Pemayun menjelaskan minat Wisman ke Bali memang cenderung naik. Seluruh stakeholder pariwisata Bali juga melaporkan hal yang sama yakni terjadi peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali.
Laporan terakhir dari beberapa stakeholder pariwisata Bali juga menunjukkan bahwa kedatangan wisatawan bakal melonjak di momen libur Nataru. Hal ini dibuktikan dengan travel, hotel, yang sudah full booking.
"Mereka datang ke Bali untuk merayakan libur Natal dan juga malam pergantian tahun di Bali," jelasnya.
Untuk saat ini, tingkat hunian hotel mencapai 65 persen. Tidak menutup kemungkinan hotel bakal penuh hingga 90 persen atau lebih menjelang Nataru nanti.
"Biasanya, wisatawan datang seminggu sebelum Natal, dan akan terus terjadi hingga satu minggu ke depan setelah tahun baru," ungkapnya.
Karena di beberapa negara misalnya baru membolehkan karyawannya berlibur setelah Natal dan Tahun Baru. Saat ini industri pariwisata Bali telah siap menyambut kedatangan wisatawan. Baik itu domestik maupun mancanegara.
"Pariwisata Bali belum sepenuhnya pulih seperti tahun 2019 yang jumlah kunjungan mencapai 6,2 juta wisman. Tapi dengan momen Nataru diprediksi bakal mendekati jumlah itu dan bahkan bisa melewatinya. Sebab, pesanan kamar hotel, vila, travel, terus berdatangan," ujarnya.