Dubes Tommy Tekankan Pentingnya Peningkatan Hubungan Indonesia-Singapura

Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryopratomo merilis buku The Next Chapter: Envisioning the Future of Indonesia-Singapore Relations. Metro TV/Ardhan Anugrah

Dubes Tommy Tekankan Pentingnya Peningkatan Hubungan Indonesia-Singapura

Ardhan Anugrah • 17 December 2025 17:28

Jakarta: Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryopratomo merilis buku The Next Chapter: Envisioning the Future of Indonesia-Singapore Relations. Peluncuran buku ini sekaligus sebagai bentuk perayaan 58 tahun hubungan baik kedua negara.

Tommy, sapaan akrab Suryopratomo, mengatakan selama bertahun-tahun kedua negara punya hubungan yang sangat baik. Singapura tidak melihat Indonesia sebagai negara saingan, namun sebagai mitra strategis.

Tommy menekankan pentingnya hubungan personal, bukan cuma hubungan formal baik dari kedua pemimpin negara, organisasi, maupun kehidupan masyarakatnya.

"Personal relationship itu menjadi sesuatu yang sangat penting. Apalagi ditopang dengan mutual trust, mutual understanding, mutual benefit. Karena bagi Singapura, Indonesia itu bukan saingan," ungkap Tommy di Cikini 82, Jakarta, Rabu, 17 Desember 2025.
 

Baca Juga: 

Forum FEALAC FMM: Indonesia Perkuat Diplomasi dengan Mongolia dan Singapura



Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryopratomo (paling kiri) merilis buku The Next Chapter: Envisioning the Future of Indonesia-Singapore Relations. Metro TV/Ardhan Anugrah

Tommy mengatakan untuk membangun hubungan personal, Indonesia-Singaprura harus didukung dengan membangun rasa kepercayaan atau trust. Hal ini yang seharusnya menjadi fokus dalam menjalin hubungan antar kedua negara ke depan.

Tommy menyebut jika ada persoalan di level negara, sebagai negara yang bertetangga, seharusnya bisa diselesaikan dengan komunikasi cair empat mata antarkedua negara di luar kondisi formal.

"Hubungan personal itu jauh melebihi dari hubungan yang formal. Nah itu yang harus kita maintain. Kalau kita melihat ke belakang, setiap ada persoalan pada level negara, Perdana Menteri Lee Kuan Yew mudah saja telepon Pak Harto (Presiden kedua RI Soeharto). Bertemu empat mata, dalam suasana good faith, saling percaya." tutur Tommy.

Mantan Ketua Forum Pemimpin Redaksi itu mengatakan Indonesia dan Singapura akan selalu bertetangga. Sehingga, kedua negara harus saling membantu dan bekerja sama dalam segala hal.

Kerja sama kedua negara, lanjut dia, tidak hanya dibangun dalam segi formal pemerintahan, pendidikan, ataupun ekonomi saja. Tetapi, harus ditingkatkan pada segi kultural atau kebudayaan yang membuat hubungan personal dapat terjalin dan terciptanya rasa kepercayaan yang tinggi dari kedua negara.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Achmad Zulfikar Fazli)