Tiba di Jeddah, Prabowo Siap Bahas Kuota Haji dan Investasi Strategis dengan MBS

Presiden Prabowo Subianto tiba di Jeddah, Arab Saudi, Rabu, 2 Juli 2025. (Humas BP Haji)

Tiba di Jeddah, Prabowo Siap Bahas Kuota Haji dan Investasi Strategis dengan MBS

Willy Haryono • 2 July 2025 07:46

Jeddah: Presiden Prabowo Subianto tiba di Jeddah, Arab Saudi, pada Rabu dini hari waktu setempat, 2 Juli 2025, dalam kunjungan kenegaraan dan rencana pertemuan bilateral dengan Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS).

Setibanya di Royal Terminal, Bandara Internasional King Abdulaziz, Presiden Prabowo disambut secara resmi oleh delegasi Kerajaan Arab Saudi dalam sebuah upacara kehormatan. Tampak hadir menyambut antara lain Menteri Perdagangan Kerajaan Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Qasabi, Wakil Gubernur Mekkah Pangeran Suud bin Mis’al bin Abdul Aziz Al-Saud, dan Wali Kota Jeddah Saleh Ali Al-Turki.

Dari pihak Indonesia, turut menyambut di bandara Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz Ahmad, serta Atase Pertahanan KBRI Riyadh, Brigadir Jenderal Eri Nasuhi.

Dalam kunjungan ini, Presiden Prabowo didampingi Kepala Badan Penyelenggara Haji Republik Indonesia, Mochamad Irfan Yusuf. Sejumlah menteri turut serta dalam rombongan kenegaraan, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan P. Roeslani, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Kepala BP Haji RI, Mochamad Irfan Yusuf, menyampaikan bahwa pertemuan bilateral yang akan berlangsung di Kota Jeddah menjadi momen penting dalam mempererat hubungan strategis Indonesia–Arab Saudi, khususnya dalam penyelenggaraan ibadah haji dan kerja sama yang lebih luas.

"InsyaAllah, Presiden Prabowo akan membahas sejumlah agenda penting bersama  Pangeran Mohammad bin Salman, termasuk peningkatan kuota haji, inisiasi Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi, serta penguatan kerja sama strategis lintas sektor yang selama ini telah terjalin erat antara kedua negara," ujar Gus Irfan, dalam keterangan tulis Badan Penyelenggara Haji.

Selain isu haji, pertemuan bilateral juga akan menyoroti kerja sama politik bilateral serta dinamika kawasan Timur Tengah yang menjadi kepentingan bersama, demi mendukung stabilitas regional dan peran konstruktif Indonesia dalam percaturan global.

Kunjungan kenegaraan ini menjadi bagian dari ikhtiar besar diplomasi Indonesia untuk memperkuat kemitraan strategis dan menghadirkan manfaat nyata bagi umat dan bangsa.

Baca juga: Ketua PPIH: Kunjungan Wamenhaj Saudi Penghargaan bagi Misi Haji Indonesia

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)