Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan.
Hendrik Simorangkir • 10 July 2025 15:25
Tangerang: Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) meminta Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk membantu pemetaan lahan-lahan di bantaran sungai. Hal tersebut sebagai langkah penanganan banjir dalam jangka panjang.
"Penanganan banjir ini kita tidak bisa sendiri, harus ada koordinasi baik antar daerah seperti dengan Kota Tangerang dan pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian ATR/BPN dan PUPR," ujar Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, Kamis, 10 Juli 2025.
Pilar mengungkap banjir yang kerap melanda Tangsel karena adanya pendangkalan sungai. Selain itu, juga terjadinya penyempitan sungai karena banyaknya bangunan liar yang berdiri di bantaran sungai.
"Kami masih melakukan penataan ulang terhadap aliran sungai yang melintas di kami. Kami juga telah meminta penertiban sertifikat tanah pada bangunan yang berdiri di bantaran sungai, sehingga nanti tindak lanjutnya sungai bisa diperlebar untuk mampu menampung debit air," katanya.
Baca:
21 Titik Banjir di Kota Tangerang Surut, Akses ke Jakarta Kembali Normal |