Cek Kesiapan Nataru, Dirjen Hubdat Tinjau Fasilitas dan Rampcheck Bus di Terminal Giwangan

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan. (Foto: Direktorat Jenderal Perhubungan Darat)

Cek Kesiapan Nataru, Dirjen Hubdat Tinjau Fasilitas dan Rampcheck Bus di Terminal Giwangan

Lukman Diah Sari • 14 October 2025 18:05

Yogyakarta: Menjelang masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2005/2006, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan memastikan kesiapan layanan transportasi darat di berbagai daerah. Salah satunya dengan meninjau Terminal Tipe A Giwangan, Yogyakarta, pada Selasa, 1 Oktober 2025.

"Kami di sini mengecek layanan yang ada di Terminal Tipe A Giwangan seperti fasilitas ruang tunggu, tempat naik dan turun penumpang, fasilitas ibadah, toilet, hingga area-area UMKM," ungkap Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan, di Yogyakarta, Selasa, 14 Oktober 2025.

Selain itu, pihaknya juga melakukan inspeksi keselamatan atau rampcheck terhadap bus-bus di terminal tersebut. Hasil pengecekan yakni seluruh bus dinyatakan memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan.

"Kami mengapresiasi para pengusaha bus atau operator bus yang telah memelihara armadanya dengan baik. Bus yang beroperasi sudah dicek dan laik jalan," kata Aan.

Dia mengimbau seluruh operator bus untuk tidak hanya memeriksa kondisi kendaraan, tapi juga memastikan pengemudi bus dalam kondisi sehat dan cukup tidur. Aan juga mengingatkan pentingnya menyediakan pengemudi cadangan, terutama dalam masa libur panjang demi menjaga kondisi sopir tetap prima.

“Kami ingin Terminal Giwangan menjadi simpul transportasi yang memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan wisatawan yang akan berlibur ke Yogyakarta,” tutupnya.

Terminal Giwangan merupakan terminal tipe A terbesar di Indonesia yang merupakan tempat singgah bus dari seluruh kota besar di Sumatra, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. Berdasarkan data hingga September 2025, menunjukkan lebih dari 1,7 juta penumpang telah terlayani di Terminal Tipe A Giwangan baik bus AKAP, AKDP, maupun angkutan perkotaan.

Sementara, data rata-rata per bulan kedatangan bus AKAP sebanyak 11.992 dan keberangkatan bus AKAP sebanyak 11.867. Rata-rata per bulan kedatangan bus AKDP yang dilayani sebanyak 1.128 dan keberangkatan bus AKDP sebanyak 1.126. Sedangkan, rata-rata per bulan kedatangan angkutan perkotaan sebanyak 8.178 dan keberangkatan sebanyak 8.029.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)