Menlu Sugiono tegaskan Indonesia menolak rencana relokasi warga Palestina dari Gaza. Foto: US State Departement
Fajar Nugraha • 17 April 2025 09:09
Washington: Menyoroti situasi di Palestina, Menteri Luar Negeri Sugiono menegaskan penolakan rencana relokasi warga Palestina dari Gaza yang dilontarkan Amerika Serikat (AS) dan Israel.
Saat bertemu Menlu AS Marco Rubio di Washington, 16 April 2025, Sugiono menyuarakan penolakan Indonesia atas rencana tersebut.
“Indonesia menolak relokasi warga Palestina di Gaza dari Tanah Airnya,” ucap Menlu Sugiono, dikutip dari situs Kemlu.go.id, Kamis 17 April 2025.
Terkait Palestina, Menlu RI menyoroti peran aktif Presiden Prabowo dalam mendorong proses perdamaian di Palestina, sebagaimana tercermin dari kunjungan Presiden Prabowo ke beberapa negara, seperti Mesir, Jordania, Qatar, UAE dan Turki.
"Pemerintah Indonesia juga siap untuk mengevakuasi sementara sekitar 1.000 warga Palestina di Jalur Gaza yang terluka untuk dirawat di Indonesia. Setelah itu, mereka akan dipulangkan kembali ke Gaza,” tambah Menlu Sugiono.
Sementara Menlu Rubio dalam pertemuan tersebut juga sempat menyoroti isu Iran. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Tammy Bruce mengatakan bahwa Menlu Rubio menyoroti pentingnya kampanye tekanan maksimum pada rezim Iran untuk membatasi aliran pendapatan yang digunakannya untuk membiayai dugaan terorisme, produksi rudal balistik, dan kegiatan-kegiatan destabilisasi lainnya.
Menlu Sugiono merupakan menlu pertama dari negara-negara ASEAN yang diterima oleh Menlu AS di Washington D.C. Pertemuan ini juga membahas tarif resiprokal yang diterapkan Pemerintahan Presiden Donald Trump terhadap Indonesia.