Kapolres Bangka Ancam Ganti Kapolsek Tak Mampu Tangkap Pelaku Karhutla

Pangkalpinang: Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Bangka terus meluas. Salah satu yang terdampak parah adalah kawasan wisata yang berada di Jalan Lintas Timur Bangka.

Karhutla di wilayah tersebut kuat dugaan akibat ulah manusia. Untuk itu Kapolres Bangka AKBP Taufik Noor Isya geram. Ia pun meminta kapolsek yang berada di wilayah terdampak karhutla menangkap pelaku yang secara sengaja melakukan pembakaran.

"Lintas timur merupakan wilayah terparah di kabupaten kita, karena hampir cukup luas lahan yang hangus terbakar," kata Kapolres usai Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata 2023-2024, Selasa, 17 Oktober 2023.

Ia terus menekankan seluruh kapolsek bekerja lebih maksimal mengatasi masalah karhutla ini. Pasalnya, pemicu karhutla di Bangka dominan disebabkan ulah manusia.

"Ya benar ulah manusia, buang putung rokok sembarangan, buat api saat mancing tidak dimatikan dan sengaja di bakar untuk berkebun,"ujarnya.

Ia menegaskan, tidak akan mentoleran bagi siapapun yang berani bakar lahan termaksut perusahaan, akan ditindak tegas.

"Saya tidak main main akan saya tindak, saya tidak pandang bulu, perusahaan pun akan saya tindak,"ungkapnya.

Lebih dari itu, ia menekankan bagi kapolsek yang tidak bisa mengatasi masalah karhutla dan menangkap pelakunya akan diusulkan ke Polda Babel untuk di ganti.

"Kapolsek akan saya evaluasi, jika tidak bisa tangkap pelaku, terkait adanya karhulta, akan saya usulkan untuk di ganti,"tegasnya.

Ia menambahkan pihak kepolisian sangat berharap peran serta masyarakat terkait karhutla ini. Sebab tanpa kesadaran masyarakat sulit di atasi.

"Lapor ke kepolres langsung atau ke polsek kalau tahu ada yang dengan sengaja bakar lahan atau hutan," ujar Taufik.