Respons Airin Ditanya Soal Potensi Keluar dari Golkar Setelah Diusung PDIP

Bakal cagub Banten Airin Rachmi Diany. Foto: Medcom/Elma.

Respons Airin Ditanya Soal Potensi Keluar dari Golkar Setelah Diusung PDIP

Elma Rosana • 26 August 2024 18:14

Jakarta: Bakal calon gubernur (cagub) Banten Airin Rachmi Diany enggan merespons wacana keluar dari Partai Golkar setelah diusung PDI Perjuangan. Eks Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) itu lebih memilih fokus pada pendaftaran.

"Kita fokus dulu, kita fokus besok saya dengan Pak Ade dan temen- temen dari kabupaten kota sedang melihat berkas-berkas kelengkapan, yang pasti berkas-berkas kelengkapan dan untuk melakukan pendaftaran apakah di 27, 28, 29, karna kan tiga hari waktu yang singkat," kata Airin di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.

Airin menyatakan sudah mendapat dukungan dari beberapa partai. Hari ini, resmi bertambah dukungan dari PDIP.

"Kita alhamdulillah sudah dapat B1KWK (syarat dukungan dari partai politik) dan juga dari Partai Buruh, Partai Kebangkitan Nasional (PKN), Partai Ummat, dan tadi malam Partai Gelora. Dan ini kita kumpulkan semuanya, persyaratan pribadi kita," ungkap Airin.
 

Baca juga: Batal Diusung Golkar, Airin Resmi Diusung PDIP

Airin mengungkapkan akan fokus pada kelengkapan dokumen persyaratan. Apabila masih ada kekurangan dokumen, Airin akan melengkapinya segera.

"Tentunya, dan InsyaAllah mudah-mudah an kalau pun masih ada kekurangan kan masih ada tahapan-tahapan perbaikan," ujar dia.

Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyinggung Airin dalam pidato penyerahan rekomendasi kepada bakal pasangan calon (paslon) kepala daerah yang diusung. Dia meminta Airin bergabung dan tegak lurus dengan PDIP. 

"Saya tadi nanya itu sama itu Mba Airin. Ya nanti mesti pake ini loh, merah hitam loh," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.

Presiden kelima Indonesia itu menilai calon yang diusung harus bergabung dengan partai pengusung. Jika tidak, mereka bisa memilih jalur independen.

"Ya cari independen. Betul ndak? Loh itu fair loh. Iya dong. Kalau mau masuk sebuah partai ya masuk, kalau ndak ya ndak," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)