IHSG Cenderung Bergerak Terbatas

Jakarta: Analis Mirae Sekuritas Andreas Kristo Saragih menuturkan sektor basic material dan energi menjadi pendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin.

Investor asing juga tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp44 miliar, terutama pada saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP).

Selain itu, pasar saham Amerika Serikat (AS) melanjutkan penguatannya seiring dengan investor yang mengantisipasi pengumuman data inflasi Juni yang akan dirilis pada Rabu, 12 Juli 2023.

"Investor berharap dengan meredanya inflasi dapat meyakinkan The Federal untuk mengakhiri kenaikan suku bunganya dalam waktu dekat. Dow Jones naik 0,93 persen, S&P 500 naik 0,67 persen, Nasdaq naik 0,55 persen," jelas dia dalam risetnya, dikutip Medcom.id, Rabu, 12 Juli 2023.

Sementara itu, Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat untuk menyetujui Undang-Undang Kesehatan di tengah hujan protes dari tenaga medis. Fraksi Partai Keadilan Sejahtera dan Fraksi Partai Demokrat menolak beleid tersebut karena hilangnya mandatory spending dan masuknya aturan tenaga medis asing. Menteri Kesehatan menjelaskan mandatory spending tidak menjamin peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia.

Analis Teknikal Mirae Sekuritas Tasrul menuturkan IHSG akan diperdagangkan dalam rentang 6.761 sampai dengan 6.806. IHSG berada critical level di 6.680. Indikator MFI optimized, indikator RSI optimized, dan indikator W%R optimized masih cenderung menguat namun mulai terbatas.

Indeks ini di atas centerline pada Bollinger Bands Optimized. Pada periode weekly, indikator MFI optimized indikator RSI optimized dan W%R optimized masih cenderung bergerak naik, namun juga mulai terbatas dengan sebaran volume terbanyak dari sisi demand di bawah level dan supply berada di atas level saat ini.