Investasi Tekfin ASEAN Melonjak Pesat di 2022

Logo ASEAN. Foto: Medcom/Arif Wicaksono.

Investasi Tekfin ASEAN Melonjak Pesat di 2022

Arif Wicaksono • 14 July 2023 20:32

Singapura: Investasi tekfin di ASEAN melonjak hingga USD4,3 miliar dalam sembilan bulan pertama 2022. Angka ini melampaui nilai total semua investasi semacam itu di kawasan tersebut dari gabungan 2018 hingga 2020.

Melansir Business Times, Jumat, 14 Juli 2023, menurut sebuah laporan yang dirilis oleh perusahaan jasa profesional PwC Singapore, Singapore Fintech Association (SFA) dan Singapore Economic Development Board (EDB), Asia Tenggara secara keseluruhan tetap menjadi sarang peluang bagi industri teknologi keuangan, karena urbanisasi yang cepat di kawasan ini dan populasinya yang muda dan paham teknologi.

Di tengah perkembangan ini, Singapura berfungsi sebagai jembatan yang sangat baik bagi perusahaan untuk menjangkau tetangganya di Asia Tenggara.

Singapura memiliki lingkungan bisnis yang kondusif didukung oleh infrastruktur teknologi dan keuangan yang sehat, yang menyeimbangkan risiko yang terkait dengan investasi di negara-negara berkembang.

Pada 2022, sebuah laporan terpisah oleh PwC Singapura, SFA, dan UOB menemukan Singapura dan Indonesia menyumbang lebih dari tiga perempat total pendanaan Asean di bidang fintech tahun itu.

Singapura memiliki jumlah perusahaan fintech tertinggi di ASEAN-6 (Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam) – 1.580 pada November 2022. Investasi dalam industri fintech global turun menjadi USD75,2 miliar pada 2022 dari USD139,8 miliar pada tahun sebelumnya.

Namun, industri ini mencapai nilai pasar lebih dari USD194,1 miliar pada 2022, dan diproyeksikan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan sebesar 16,8 persen antara 2023 dan 2028, yang dapat mencapai USD492,81 miliar.

Pembayaran terus mempertahankan posisi terdepan sebagai vertikal fintech dengan kinerja terbaik, dengan segmen pembayaran digital secara global diperkirakan mencapai total nilai transaksi sebesar USD9,47 triliun pada 2023. Jumlah pengguna diperkirakan akan mencapai USD5,48 miliar pada 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arif Wicaksono)