Thailand. Foto: Unsplash.
Arif Wicaksono • 9 April 2024 13:27
Bangkok: Thailand akan mengumumkan langkah-langkah mendorong sektor properti seiring upaya pemerintah untuk menghidupkan kembali perekonomian terbesar kedua di Asia Tenggara itu.
Wakil Menteri Keuangan Thailand Krisada Chinavicharana dan Julapun Amornvivat akan memberikan penjelasan singkat tentang langkah-langkah untuk merangsang perekonomian melalui sektor properti.
"Pengarahan tersebut, yang akan dilakukan setelah rapat kabinet, juga akan menguraikan persiapan untuk mendukung Thailand menjadi pusat industri global," kata dia, dilansir Channel News Asia, Selasa, 9 April 2024.
Media Thailand melaporkan bahwa kementerian keuangan Thailand akan mengusulkan kepada kabinet langkah-langkah properti termasuk pengurangan biaya transaksi untuk rumah senilai hingga tujuh juta baht (USD190,891), dengan biaya pengalihan kepemilikan dipotong menjadi 0,01 persen dari dua persen.
Akan ada pengurangan pajak bagi masyarakat yang ingin membangun rumah dan pinjaman rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.