Jepang. Foto: Unsplash.
Arif Wicaksono • 14 December 2023 13:34
Tokyo: Pesanan mesin inti Jepang secara tak terduga naik pada Oktober. Angkanya naik untuk dua bulan secara berturut-turut, namun tetap turun dari tahun ke tahun karena ketidakpastian ekonomi global mengurangi selera perusahaan untuk melakukan investasi baru.
Pesanan inti, serangkaian data yang sangat fluktuatif yang dianggap sebagai indikator utama belanja modal dalam enam hingga sembilan bulan mendatang, naik 0,7 persen pada Oktober dibandingkan bulan sebelumnya. Angka tersebut dibandingkan dengan perkiraan median penurunan sebesar 0,5 persen oleh para ekonom dalam jajak pendapat Reuters.
Pada basis tahun ke tahun, pesanan inti, tidak termasuk sektor pelayaran dan utilitas listrik, turun 2,2 persen. Angka ini lebih baik dari perkiraan penurunan sebesar 5,1 persen. Namun, Pemerintah Jepang tetap berpandangan pesanan mesin menyusut.
"Pesanan mesin diperkirakan akan pulih dengan kecepatan sedang karena permintaan dalam negeri lebih lemah dari perkiraan dan prospek perekonomian luar negeri tidak cerah," kata Ekonom di Sompo Institute Plus Masato Koike dikutip dari Channel News Asia, Kamis, 14 Desember 2023.
Berdasarkan sektor, pesanan dari produsen naik 0,2 persen di bulan Oktober dibandingkan sebelumnya, bangkit kembali dari penurunan 1,8 persen di September, karena peningkatan pesanan produk logam.
Pesanan sektor jasa naik 1,2 persen setelah kenaikan 5,7 persen pada bulan sebelumnya, karena peningkatan pesanan dari industri real estate, grosir dan ritel, menurut data Kantor Kabinet.