Jelang Pengumuman PDB AS, Wall Street Melandai

New York: Bursa saham Amerika Serikat (AS) melandai pada perdagangan kemarin (Rabu WIB). Investor menghadapi tingginya suku bunga mengurangi antusiasme yang berasal dari kuatnya pendapatan perusahaan.

Indeks komposit S&P 500 menambah kenaikan 0,02 persen menjadi 5.071,63. Indeks komposit Dow Jones Industrial Average turun 42,77 poin atau 0,11 persen menjadi 38.460,92. Nasdaq Composite naik tipis 0,1 persen untuk menyelesaikan sesi di 15.712,75.
 

baca juga: Wall Street Menguat, Nasdaq Naik Paling Kencang

Menurut data FactSet, lebih dari 25 persen perusahaan di S&P 500 telah melaporkan pendapatannya sejauh ini. Dari perusahaan-perusahaan tersebut, 79 persen telah melampaui perkiraan pendapatan.

"Secara keseluruhan, ini semua merupakan pertanda baik," kata Manajer Portofolio Senior di Wealth Enhancement Group Ayako Yoshioka, dilansir CNBC International, Kamis, 25 April 2024.

Wall Street didorong laju Tesla yang naik 12 persen setelah perusahaan mengumumkan dorongan baru ke model kendaraan listrik yang low budget. Kemudian saham Boeing berbalik lebih rendah dengan ditutup melemah sebesar 2,9 persen. Meski begitu, pendapatan perusahaan sejauh ini melampaui perkiraan Wall Street.

Ekonomi AS

Sementara itu sejumlah ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan perekonomian tumbuh pada laju tahunan sebesar 2,4 persen pada kuartal pertama.

Mengenai inflasi, ekspektasinya adalah indeks PCE semua item, yang disebut sebagai pembacaan inti yang digunakan oleh para pembuat kebijakan sebagai ukuran tren jangka panjang yang lebih baik, naik 2,6 persen dari tahun lalu, atau 2,7 persen jika tidak termasuk makanan dan energi.

Para pengambil kebijakan The Fed dalam beberapa pekan terakhir menyarankan agar tidak terburu-buru menurunkan suku bunga dan berulang kali mengatakan penurunan suku bunga hanya akan dimulai ketika mereka yakin bahwa perekonomian sedang melakukan pelonggaran.