Gus Elham Cium Anak Kecil, Menag: Bertentangan dengan Moralitas

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Dok. Kementerian Agama

Gus Elham Cium Anak Kecil, Menag: Bertentangan dengan Moralitas

Achmad Zulfikar Fazli • 12 November 2025 13:51

Jakarta: Menteri Agama Nasaruddin Umar angkat bicara soal perilaku pendakwah Elham Yahya Luqman atau Gus Elham yang mencium anak kecil. Dia menegaskan tindakan yang bertentangan dengan nilai moralitas tersebut harus menjadi musuh bersama.

“Bukan hanya saya sebagai Menteri Agama, saya person juga ya. Semua tindakan-tindakan yang bertentangan moralitas itu adalah harus menjadi musuh bersama,” ujar Menag di Jakarta, dilansir dari Antara, Rabu, 12 November 2025.

Nasaruddin mengatakan setiap orang harus menghindari tindakan atau perilaku yang tidak dibenarkan. Hal tersebut bukan hanya merugikan diri sendiri, tetapi institusi/lembaga yang menaunginya.

Dia juga meminta masyarakat tidak menggeneralisir kasus tersebut terjadi di seluruh lembaga/institusi keagamaan. Mengingat, perilaku tak terpuji itu hanya dilakukan satu orang.

“Jadi saya kira berpikir secara matang adalah segala sesuatu yang kasus itu diselesaikan secara kasuistik, ya kan,” kata dia.
 

Baca Juga: 

Gus Elham Cium Anak Kecil, PBNU: Perilaku Tak Berakhlakul Karimah


Menurut dia, Kementerian Agama terus berupaya menciptakan ruang aman dan nyaman bagi siapa pun, baik di institusi pendidikan maupun keagamaan.

Kemenag telah membentuk tim pembinaan pondok pesantren yang menjadi wadah kolaborasi para pimpinan pesantren, untuk mengeliminasi segala bentuk penyimpangan apa pun yang terjadi di lembaga pendidikan

“Pondok Pesantren ke depan itu harus menjadi contoh untuk sebuah masyarakat yang ideal, ya kan,” kata dia.

Perilaku Tak Pantas


Mohammad Elham Yahya Luqman (Gus Elham). Foto: Dok. Istimewa

Sementara itu, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi'i menyatakan perilaku Gus Elham yang mencium anak-anak perempuan merupakan tindakan yang tidak pantas. Apalagi, tindakan itu dilakukan seseorang yang dianggap pemuka agama.

“Kita sepakat dengan publik, bahwa itu tidak pantas!,” kata Romo Syafii.

Romo Syafii menjelaskan Kemenag telah memiliki pedoman tegas mengenai lingkungan ramah anak di madrasah dan pesantren melalui Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam.

"Ada surat keputusan dari Dirjen Pendis tentang madrasah dan pesantren ramah anak yang intinya agar anak-anak madrasah, anak-anak pesantren mendapatkan pemenuhan haknya sebagai peserta didik dan jauh dari tindak kekerasan yang tidak seharusnya mereka terima,” ujar dia.

Beredar foto serta gerakan kampanye yang mengecam perilaku Gus Elham di media sosial. Dalam foto gerakan kampanye tersebut berisi kolase Gus Elham tengah mencium anak-anak perempuan.

Banyak warganet menganggap hal tersebut menjijikkan dan tak pantas dilakukan seseorang yang dianggap sebagai pemuka agama. Ada juga yang beranggapan hal tersebut sebagai ekspresi kasih sayang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Achmad Zulfikar Fazli)