Ribuan demonstran mengikuti aksi protes No Kings di New York, AS, 18 Oktober 2025. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 19 October 2025 11:50
New York: Aksi protes anti-pemerintah bertajuk "No Kings" dimulai di pusat kota New York, Amerika Serikat (AS), dengan ribuan orang turun ke jalan-jalan utama Manhattan, lapor koresponden RIA Novosti pada Sabtu, 18 Oktober.
Dikutip dari Antara, Minggu, 19 Oktober 2025, pusat protes berada di Times Square dan jalan-jalan di sekitarnya.
Hingga pukul 12.00 waktu setempat (pukul 23.00 WIB), ribuan orang berpartisipasi dalam protes tersebut. Banyak dari mereka membawa plakat yang mengkritik pemerintah saat ini, termasuk seputar imigrasi dan kinerja aparat penegak hukum.
Sejauh ini, protes berlangsung damai, tanpa intervensi polisi, menurut koresponden tersebut.
Sebelumnya di hari itu, Presiden AS Donald Trump yang menjadi pemicu utama meletusnya protes, sedang pergi untuk bermain golf akhir pekan di Florida.
Protes anti-pemerintah direncanakan hari itu di seluruh negara bagian AS serta di Washington, D.C. Ini menjadi gelombang kedua demonstrasi massa setelah protes serupa meletus di pertengahan Juni.
Lebih dari 2.500 aksi protes direncanakan pada Sabtu, dengan jutaan orang diperkirakan berpartisipasi, kata pihak penyelenggara.
Baca juga: Trump Kembali Salahkan Demokrat atas Shutdown Berkepanjangan AS