Ilustrasi Gerhana Matahari. (NASA)
Riza Aslam Khaeron • 1 August 2025 16:59
Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui akun media sosial X Stasiun Geofisika Mataram menegaskan bahwa isu tentang akan terjadinya gerhana matahari total pada 2 Agustus 2025 adalah informasi yang tidak benar atau hoax.
Penegasan ini dikeluarkan menyusul beredarnya pesan berantai di media sosial yang menyebutkan bahwa bumi akan mengalami kegelapan total selama enam menit akibat gerhana tersebut.
"Berdasarkan data BMKG, fase bulan baru pada bulan Agustus 2025 terjadi pada tanggal 23 Agustus 2025 dan saat itu tidak terjadi gerhana matahari baik di Indonesia maupun di tempat lain di dunia," tulis BMKG.
BMKG juga menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2025 hanya akan terjadi empat peristiwa gerhana, yakni:
- Gerhana Bulan Total pada 14 Maret 2025, dapat dilihat dari Indonesia bagian timur pada fase akhir gerhana.
- Gerhana Matahari Sebagian pada 29 Maret 2025, tidak dapat dilihat dari Indonesia.
- Gerhana Bulan Total pada 7 September 2025, dapat dilihat dari Indonesia.
- Gerhana Matahari Sebagian pada 21 September 2025, tidak dapat dilihat dari Indonesia.
BMKG menjelaskan bahwa gerhana matahari terjadi ketika cahaya matahari terhalangi oleh bulan dan ketiga benda langit—matahari, bulan, dan bumi—berada pada satu garis lurus. Peristiwa ini biasanya hanya terjadi pada fase bulan baru, namun tidak semua bulan baru menimbulkan gerhana karena harus memenuhi syarat posisi dan lintasan bayangan.
Adapun informasi yang menyebutkan akan terjadi gerhana matahari total pada 2 Agustus 2025 hingga menyebabkan bumi gelap selama enam menit, dipastikan tidak akurat. BMKG mengutip informasi dari situs resmi NASA yang menjelaskan bahwa gerhana matahari total memang akan terjadi pada tanggal 2 Agustus, namun tahun 2027, bukan 2025. Jalur totalitas gerhana tersebut juga tidak akan melewati wilayah Indonesia.
"Gerhana total 2 Agustus 2027 akan melewati wilayah Maroko, Spanyol, Aljazair, Libya, Mesir, Arab Saudi, Yaman, dan Somalia. Tidak akan melintasi Indonesia sama sekali," jelas BMKG.
Dengan demikian, masyarakat diimbau untuk tidak mempercayai dan menyebarluaskan kabar palsu mengenai gerhana matahari total 2 Agustus 2025. BMKG menekankan pentingnya merujuk pada sumber resmi seperti
BMKG dan NASA untuk memperoleh informasi astronomi yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
Hari ini Jumat, 1 Agustus 2025, BMKG memastikan tidak ada potensi gerhana matahari dalam waktu dekat, termasuk pada tanggal 2 Agustus besok.