Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito/Medcom.id/Theo
Theofilus Ifan Sucipto • 22 June 2023 11:52
Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan meski status pandemi sudah dicabut. Pencabutan itu bukan berarti masyarakat aman 100 persen dari covid-19.
"Endemi bukan berarti covid-19 hilang dari Indonesia sepenuhnya, tapi turunnya risiko untuk menular. Maka penting untuk jaga diri agar senantiasa terhindar dari covid-19," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Kamis, 22 Juni 2023.
Wiku mengutip definisi endemi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC). Lembaga itu menyebut endemi adalah suatu kondisi penyakit di wilayah terbatas pada populasi tertentu.
"Dengan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak yang diterapkan tiga tahun belakangan, seharusnya masyarakat sudah terbiasa," ujar dia.
Sementara itu, Wiku mengapresiasi kerja sama pemerintah dan masyarakat. Karena, kompak bahu-membahu dalam melewati tantangan selama pandemi covid-19.
Wiku menyitat indikator kedaruratan kesehatan publik versi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kriteria itu, yakni kejadian luar biasa, berisiko terhadap dunia internasional, dan membutuhkan koordinasi lintas negara.
"Merujuk hal itu dengan melihat kondisi faktual, dapat dikatakan covid-19 sudah tidak lagi termasuk sebagai kedaruratan masyarakat dan bencana nasional di Indonesia," jelas dia.
Pemerintah resmi mengumumkan Indonesia melepas predikat pandemi covid-19. Saat ini, virus tersebut berstatus endemi.
"Setelah 3 tahun lebih kita berjuang bersama menghadapi pandemi covid-19, sejak hari ini Rabu 21 Juni 2023, pemerintah memutuskan untuk mencabut status pandemi dan kita mulai memasuki masa endemi," ujar Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta, Rabu, 21 Juni 2023.