Akhir Juni, Citigroup Bisa PHK 5.000 Pekerja

New York: Citigroup akan memangkas 5.000 pekerjaan pada akhir Juni 2023. Sebagian besar di perbankan investasi dan perdagangan, setelah kemerosotan yang berkepanjangan dalam pembuatan kesepakatan.

Kepala Keuangan Citigroup Mark Mason menjelaskan pemotongan, yang mewakili dua persen dari total jumlah karyawan raksasa perbankan itu. Mason mengatakan sejauh ini pada 2023 raksasa perbankan tersebut telah menyisihkan pesangon untuk 5.000 karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja.

Dia menambahkan, Citigroup mengharapkan untuk mencatat biaya pesangon terkait dengan kepergian 1.600 karyawan pada kuartal kedua, yang sebagian besar memengaruhi perbankan investasi dan divisi perdagangan.

Seseorang yang mengetahui masalah tersebut mengatakan pemutusan hubungan kerja termasuk orang-orang yang bekerja di unit Citi memutuskan untuk melakukan divestasi, tetapi tidak menyebutkan jumlahnya. PHK perusahaan baru-baru ini akan menyebabkan biaya naik sebanyak USD400 juta pada kuartal ini dibandingkan dengan tiga bulan pertama tahun ini.

"Kami tetap mendisiplinkan biaya untuk mengeluarkan biaya," kata Mason, dikutip dari Business Times, Kamis, 15 Juni 2023.

Secara terpisah, dia memperingatkan pendapatan perdagangan telah turun 20 persen sejauh kuartal ini setelah debat kongres mengenai plafon utang membebani aktivitas klien untuk sebagian besar periode tersebut. Pendapatan dari divisi perbankan investasi perusahaan telah turun sekitar 25 persen sejauh kuartal ini, sejalan dengan tingkat industri.

"Kekhawatiran plafon utang tentu membebani basis klien investor, khususnya pada April dan Mei," katanya.

Divisi pasar Citigroup menghasilkan pendapatan sekitar USD5,29 miliar pada kuartal kedua 2022, dibandingkan dengan USD805 juta yang dihasilkan oleh bankir investasi perusahaan pada periode yang sama.