Rekayasa One Way di Tol Diperpanjang, Polisi Lakukan Sterilisasi

Cirebon: Penerapan rekayasa lalu lintas one way di jalur tol akan diperpanjang dari Km 219 hingga Km 70 menyusul peningkatan arus kendaraan. Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan sterilisasi sebelum pemberlakuan resmi dilakukan.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar mengatakan, perpanjangan sistem one way masih menunggu arahan dari Korlantas. Namun, langkah persiapan seperti sterilisasi rest area telah mulai dilakukan sejak pukul 15.00 WIB.

"Sejak pukul 15.00 WIB, sterilisasi sudah dimulai. Untuk penerapan one way, kami masih menunggu keputusan dari Korlantas," ujar Eko, Jumat, 4 April 2025.

Sterilisasi dilakukan di rest area Km 207, guna mengantisipasi potensi hambatan di jalur tol. Sementara itu, arus lalu lintas di Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) sempat mengalami kepadatan akibat bus mogok.

"Memang tadi sempat terjadi kemacetan di Tol Palikanci karena ada bus yang mogok," jelas Eko.

Selain itu, kepadatan juga terjadi akibat perpindahan jalur di titik awal penerapan one way di Km 188 Gerbang Tol Palimanan.

Sementara itu, kondisi di Jalur Pantura Cirebon masih terpantau lancar dan belum terdampak secara signifikan oleh rencana perpanjangan one way.

"Arus kendaraan di Jalur Pantura masih didominasi kendaraan bermotor dan belum ada dampak besar dari kebijakan ini," pungkasnya.

Sebelumnya, penerapan one way hanya diberlakukan di ruas Tol Cipali, mulai dari Km 188 hingga Km 70. Penerapan one way ini, sudah diberlakukan sejak kemarin, Kamis 3 April 2025.