Banjir di Cipondoh Kota Tangerang Mulai Berangsur Surut

Tangerang: Banjir yang melanda di wilayah Candulan Petir, Cipondoh, Kota Tangerang mulai surut. Pengungsi pun perlahan kembali ke rumahnya masing-masing.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Andia S Rahman mengatakan, banjir yang melanda dua RW di Kampung Candulan diakibatkan intensitas hujan tinggi sekaligus meluapnya Kali Angke di sebelah Timur permukiman penduduk. 

"Siang ini kondisinya sudah surut drastis dari sebelumnya mencapai hampir dua meter. Ini ke depannya akan perlahan surut seiring proses evakuasi yang terus dijalankan petugas di lapangan," ujarnya, Kamis, 6 Februari 2025.

BPBD Kota Tangerang menyiagakan personel gabungan untuk mengantisipasi banjir susulan di kawasan tersebut, serta menyediakan mobil kedaruratan hingga perahu karet untuk mendukung mobilisasi proses evakuasi yang dibutuhkan. 

"Kami dalam dua hari terakhir ini juga berfokus memaksimalkan proses evakuasi, sekaligus berkoordinasi dengan petugas lainnya untuk memastikan kebutuhan pengungsi agar dapat terpenuhi, mulai dari pemeriksaan medis sampai kebutuhan logistik dan makanan," jelasnya.
 

Baca: Kantor BPBD Kota Bekasi Jadi Posko Pengungsian Warga Terdampak Banjir

Sementara, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang memaksimalkan pelayanan posko kesehatan siaga bencana untuk memastikan kondisi medis para pengungsi terdampak banjir. 

"Kami sejauh ini hanya menerima 21 laporan keluhan kesehatan ringan dari total 55 pengungsi yang ada di sini. Adapun keluhannya beragam mulai dari pemeriksaan demam, hipertensi, sampai kebanyakan keluhan ISPA," kata Kepala Dinkes Kota Tangerang, Dini Anggraeni.

Dini memastikan ketersediaan obat-obatan darurat di posko kesehatan siaga bencana dalam kondisi aman dan terpenuhi. Pihaknya terus melakukan kerja sama degan fasilitas kesehatan terdekat yang diproyeksikan sebagai lokasi rujukan bila membutuhkan pelayanan kesehatan lebih lanjut.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak BPBD maupun perangkat kewilayahan sekitar bila dibutuhkan untuk memberikan pelayanan kesehatan akan langsung ditindaklanjuti oleh petugas yang disiagakan," jelasnya.