Setelah Kisruh Elpiji Subsidi, Bahlil Berencana Tertibkan Solar

Ilustrasi. Dok Pertamina.

Setelah Kisruh Elpiji Subsidi, Bahlil Berencana Tertibkan Solar

Anwar Fuadi, Arga Sumantri • 8 February 2025 15:48

Jakarta: Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengaku bakal menertibkan penyaluran BBM bersubsidi jenis solar. Hal ini disampaikan Balil dalam Rakernas Partai Golkar, Sabtu, 8 Februari 2025. 

"Habis ini saya tertibkan lagi. Bapak/ibu semua saya tertibkan lagi adalah BBM solar," kata Bahlil dalam pidatonya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu, 8 Februari 2025. 

Bahlil mengakui rencana tersebut berpeluang memantik lagi kekisruhan seperti kebijakan gas elpiji bersubsidi. Tapi, Bahlil mengaku bakal tetap melakukan penertiban penyaluran solar subsidi.

"Solar subsidi dipakai untuk industri. Saya tahu ini pemainnya pasti akan ribut lagi. Tapi tidak apa-apa. Kita sebagai orang Timur, sekali layar terkembang, pantang surut untuk balik," ungkapnya.

Bahlil mengeklaim rencananya untuk menertibkan solar subsidi adalah kebaikan untuk rakyat. Pemerintah ini penyaluran solar subsidi lebih tepat sasaran.
 

Baca juga: Bahlil Ungkap Alasan Buat Pengecer Jadi Sub Pangkalan Elpiji 3 Kg

Ketua Umum Partai Golkar itu pun mengajak para kadernya untuk mendukung kebijakan tersebut. Menurut dia, pengaturan ulang subsidi di bidang energi menjadi upaya penting untuk menjamin hak-hak rakyat.

"Dan inilah kesempatan kita Partai Golkar untuk memperjuangkan apa yang menjadi hak-hak rakyat yang sesungguhnya itu," ujarnya.

Sebelumnya, Bahlil coba menata ulang penyaluran gas elpiji 3 kilogram agar tepat sasaran dan harganya tidak melambung tinggi di masyarakat. Salah satu cara yang diambil yaitu memangkas rantai distribusi penyaluran dengan melarang penjualan di tingkat pengecer. 

Masyarakat yang hendak membeli gas melon harus datang langsung ke pangkalan yang terdaftar resmi. Kebijakan ini membuat masyarakat kesulitan mendapat gas melon dan harus mengantre lama di pangkalan.

Setelah menjadi kekisruhan, Presiden Prabowo Subiato memerintahkan agar elpijji 3 kilogram kembali bisa dijual di pengecer. Kebijakan ini dilakukan sembari bertahap menjadikan para pengecer sebagai subpangkalan agar harganya dapat dikontrol.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)