Ribuan Korban Banjir di Riau Masih Mengungsi

Ilustrasi. Medcom.id

Ribuan Korban Banjir di Riau Masih Mengungsi

Media Indonesia • 20 January 2024 12:57

Jakarta: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto didampingi Gubernur Riau Edy Natar Nasution, perwakilan Komisi VIII, dan Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB melakukan pemantauan banjir melalui udara untuk melihat kondisi terkini wilayah Pelalawan dan Indragiri Hulu (Inhu).

Suharyanto menyempatkan untuk mendarat di Kecamatan Rengat, Inhu, untuk bertemu dengan warga terdampak di pos pengungsian Danau Raja. Di situ Suharyanto membagikan bantuan simbolis BNPB.

"Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau per Rabu, 17 Januari total warga mengungsi berjumlah 2.523 KK atau 9.930 jiwa. Pengungsian tersebar di enam kabupaten, yaitu Pelalawan, Rokan Hilir, Inhu, Dumai, Bengkalis dan Siak," kata Suharyanto, Jumat, 19 Januari 2024.
 

Baca: 14 Kecamatan di Kapuas Hulu Terendam Banjir
 

Dari pantauan udara, Suharyanto melihat dampak banjir juga mengakibatkan terganggunya akses jalan penghubung provinsi mulai dari Sumatra Utara, Sumatra Barat sampai ke Provinsi Riau, ada yang tergenang air. Menurutnya ini membutuhkan penanganan secara komprehensif.

"BNPB memberi bantuan pangan dan non-pangan kepada pemerintah daerah di tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Selain bantuan tersebut, BNPB memberikan dana siap pakai (DSP) untuk 10 wilayah kabupaten/kota sebesar Rp250 juta, sedangkan Provinsi Riau Rp350 juta," ungkapnya.

Selain itu bantuan juga diberikan kepada Korem 031/Wira Bima dan Polda Riau dan masing-masing mendapatkan Rp250 juta. Suharyanto menyampaikan bantuan itu diberikan untuk tahap awal.

Adapun bantuan pangan dan non-pangan yang diberikan BNPB berupa makanan siap saji 500 paket, sembako 500 paket, selimut 500 buah, matras 500 buah, hygiene kits 500 paket, sabun cair 500 botol, tower lamp 5 unit, pompa alcon 5 unit, tenda keluarga 4 unit, tenda pengungsi 2 unit, genset 2 unit, perahu dan mesin 2 unit.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)