Pertamina Siapkan Layanan Motoris Antisipasi Pemudik Kehabisan BBM di Tengah Macet

EGM PT Pertamina Patra Niaga JBB Deny Djukardi

Pertamina Siapkan Layanan Motoris Antisipasi Pemudik Kehabisan BBM di Tengah Macet

P Aditya Prakasa • 17 December 2024 17:44

Bandung: Pertamina akan menyediakan fasilitas motoris untuk melayani pengendara yang terjebak macet kemudian kehabisan bahan bakar. Hal itu merupakan pelayanan Pertamina terkait menghadapi musim libur Natal dan Tahun Baru.

EGM PT Pertamina Patra Niaga JBB Deny Djukardi mengatakan, puluhan petugas motoris disiapkan di 40 titik ruas jalan rawan macet di wilayah Jawa bagian barat seperti kawasan Anyer dan Carita, Merak, Cikampek, elevated toll, Nagrek, Cirebon dan Garut hingga daerah wisata Puncak, Lembang, Ciwidey, Pangandaran, Pelabuhan Ratu, Ancol, dan PIK.

"Potensi terjadinya macet sudah kami prediksi, kami siapkan 40 motoris itu salah satu alternatif bagi pemudik maupun wisatawan yang mengalami kehabisan BBM," ucap Deny di Bandung, Selasa 17 Desember 2024.

Dia mengatakan, lewat fasilitas motoris ini petugas akan memberi layanan pengantaran BBM jenis Pertamax Series dan Dex Series untuk konsumen di lokasi sedang terjadi kemacetan. Nantinya masyarakat hanya perlu menghubungi call center 135 untuk menggunakan layanan ini.

"Apabila terjadi hal itu bisa menghubungi 135 sehingga bisa mengetahui titik dan menghubungkan dengan motoris terdekat. Jadi kemudian dikirim dengan roda dua untuk membelah kemacetan. Motoris itu ditempatkan di titik yang mendekati daerah yang disinyalir terjadi kemacetan," ucap dia.

Di samping itu, Deny memprediksi konsumsi BBM pada masa libu Nataru akan mengalami peningkatan hingga 5 persen untuk produk gasoline (Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo).

"Selama masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 diperkirakan akan ada kenaikan permintaan BBM Gasoline sebesar 5 persen, sedangkan untuk permintaan BBM Gasoil untuk transportasi darat diperkirakan akan turun sebesar 0,4 persen," ujarnya.

Adapun diperkirakan, puncak arus mudik Nataru akan terjadi pada 21-23 Desember untuk gelombang pertama dan 28-29 Desember untuk gelombang kedua.

"Sedangkan arus balik diperkirakan gelombang pertama tanggal 28-29 Desember 2024 dan gelombang kedua tanggal 4-5 Januari 2025," ucap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Al Abrar)