Graduation Relaksasi RPL Jenjang JPT Pratama di Aula Prof Agus Dwiyanto, Kantor LAN.
15 October 2024 15:32
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara (LAN) membuat langkah terobosan fundamental dalam pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan meluluskan 29 Pejabat Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama angkatan pertama melalui Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
Program ini secara resmi mengakui pengalaman dan kinerja kepemimpinan yang telah teruji, memangkas keharusan mengulang proses pembelajaran formal yang panjang.
RPL adalah jawaban atas tuntutan akselerasi pemenuhan standar kompetensi. RPL menjadi validasi kompetensi kepemimpinan sesuai regulasi.
"Program ini dirancang agar para ASN dapat memenuhi kebutuhan kompetensi manajerialnya dengan lebih fleksibel. Melalui pendekatan RPL, mereka yang telah menunjukkan kinerja transformasional dapat memperoleh pengakuan tanpa harus mengulang pembelajaran formal," kata Kepala LAN Muhammad Taufiq, dalam acara Graduation Relaksasi RPL Jenjang JPT Pratama di Kantor LAN, Jakarta.
Program RPL ini secara khusus dirancang sebagai mekanisme validasi dan penyetaraan kompetensi bagi para pejabat pratama yang karena keterbatasan waktu dan beban kerja, belum mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II, namun capaian dan kinerjanya dinilai telah setara.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini mengatakan, inovasi ini merupakan wujud nyata reformasi birokrasi dan transformasi ASN.
“Keberhasilan ini tidak hanya menandai berakhirnya proses pembelajaran, tetapi juga lahirnya semangat baru dalam mewujudkan birokrasi pembelajar di Indonesia. RPL adalah instrumen penting untuk mempercepat pengembangan kompetensi ASN tanpa harus selalu melalui pembelajaran konvensional di kelas," tegas Rini.
RPL JPT Pratama dilaksanakan melalui sistem pembelajaran terpadu LAN Corporate University, mengintegrasikan learning, working, dan collaboration. Hal ini mencerminkan pendekatan pengembangan SDM yang berbasis merit dan hasil nyata di lapangan.
Angkatan perdana program ini berhasil meluluskan 29 pejabat yang berasal dari instansi pusat, menandai dukungan kuat dari kementerian/lembaga terhadap inovasi ini.
Pengakuan melalui RPL ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk mempercepat penguatan kepemimpinan di tingkat JPT Pratama, mengubah paradigma pengembangan kompetensi dari sekadar menghadiri diklat menjadi validasi atas pengalaman dan kontribusi nyata dalam tugas.