Kebakaran di Gedung UIN Padam dalam 30 Menit

Kebakaran di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Jl. Ir. H. Djuanda No. 95 Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Dok Tangkapan Layar

Kebakaran di Gedung UIN Padam dalam 30 Menit

Syarief Oebaidillah • 30 December 2024 09:48

Tangsel: Kebakaran di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta berhasil dipadamkan. Api sempat melalap kantor Sekretariat Rektorat, Lantai 2 Gedung Rektorat, Kampus I, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Senin pagi, 30 Desember 2024.

"Berkat bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan dan kesiapan sistem protokol keselamatan dan respons cepat internal kampus bantuan, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dalam waktu 30 menit, tepat pukul 07.00 WIB,” ungkap Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Imam Subchi, dalam keterangannya, Senin, 30 Desember 2024.

Dia menerangkan bahwa api diduga muncuk sekitar pukul 06.30 WIB dan membakar fasilitas perkantoran areal Sekretariat Rektorat. Dalam pemadaman ini, kata dia, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan mengerahkan 10 unit mobil pemadam kebakaran.

“Berkat kerja sama yang baik antara tim pemadam kebakaran dan petugas internal UIN Jakarta, kebakaran dapat diatasi tanpa menyebabkan kerusakan berarti pada fasilitas Gedung,” jelas Imam.  
 

Baca: 

Kebakaran Puluhan Kapal di Tegal Padam, Kerugian Mencapai Rp60 Miliar


Dia bersyukur kebakaran tidak menimbulkan dampak dan kerusakan yang signifikan. Termasuk, nihil korban jiwa maupun luka.

“Alhamdulillah, tidak terjadi kerusakan yang signifikan. Kami sangat berterima kasih atas bantuan cepat dari Unit Damkar Dinas Kota Tangsel. Aktivitas di lingkungan kampus Insya Allah tetap berjalan normal, baik para pegawai, dosen, dan pegawai tetap bisa beraktifitas seperti biasanya,” jelas dia.

Imam menambahkan, insiden kebakaran menunjukkan pentingnya kesiapan protokol keselamatan di lingkungan kampus. UIN Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan standar keselamatan gedung dan memberikan rasa aman bagi seluruh sivitas akademika maupun publik.

“Sistem keselamatan yang ada, termasuk detektor asap dan langkah-langkah evakuasi juga dukungan Dinas Pemadam Kebakaran setempat adalah satu kesatuan penting dalam mengantisipasi insiden seperti ini. Prioritas terutama diberikan pada evaluasi dan perbaikan sistem keamanan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” pungkas Imam.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)