Tanah Bergerak Robohkan Rumah ke Jurang, 1 Tewas

Lokasi rumah roboh masuk ke dalam jurang di Dusun Tompo Gunung, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, mengakibatkan 1 orang tewas dan 3 orang lainnya luka.

Tanah Bergerak Robohkan Rumah ke Jurang, 1 Tewas

Media Indonesia • 7 October 2024 09:30

Semarang: Diduga akibat tanah bergerak, sebuah rumah di Dusun Tompo Gunung, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, longsor ke dalam jurang. Satu orang meninggal dan 3 orang lainnya luka-luka dilarikan ke rumah sakit akibat tertimpa bangunan yang turun ke jurang.

Pada Senin dini hari, 7 Oktober 2024, dalam suasana hujan deras mengguyur Kabupaten Semarang, puluhan warga dibantu petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, petugas kepolisian, dan anggota TNI bahu membahu melakukan evakuasi untuk menyelamatkan 4 orang yang luka-luka akibat tertimpa bangunan rumah dan terseret ke dalam jurang.

Satu per satu, 4 orang yang belum diketahui identitasnya diangkut menggunakan kendaraan ke rumah sakit, sedangkan bangunan rumah yang telah hancur masih berada di dalam jurang yang berada di belakang bangunan rumah tersebut, polisi pun telah memasang police line (pita polisi) untuk mengamankan lokasi kejadian di Dusun Tompo Gunung, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

"Ada 4 korban yang tadi dilarikan ke RSUD dr Gondo Suwarno Ungaran akibat tertimpa bangunan dan terseret ke dalam jurang yang cukup dalam," kata Kepala BPBD Kabupaten Semarang Alexander Gunawan.
 

Baca juga: BPBD Mitigasi Bencana dan Gempa Megathrust Bersama Warga Tasikmalaya

Proses evakuasi terhadap korban, lanjut Alexander Gunawan, cukup sulit karena bersamaan hujan lebat disertai angin kencang terjadi di kawasan itu, sehingga bersama petugas kepolisian dan TNI serta relawan terus bahu-membahu untuk menyelamatkan para korban.

Pada saat kejadian, ungkap Alexander Gunawan, kondisi kawasan itu belum turun hujan, namun setelah rumah roboh dan masuk ke dalam jurang hujan lebat dusertai angin kencang terjadi. "Jadi rumah itu roboh sebelah hujan," tambahnya.

Sementara itu dari RSUD dr  Gondo Suwarno Ungaran menyebutkan tiga korban saat ini masih dirawat di rumah sakit yakni Mas'ud Hidayat (Warga Singorojo Kendal), Tamrin (Warga Ungaran), dan Siti Aminah (Warga Ungaran Barat) dan satu orang meninggal dalam peristiwa ambruknya rumah tersebut Subardi (Warga Singorojo Kendal).

Seorang warga sekitar Suyono mengatakan bangunan rumah cukup tua itu berada di pinggiran jurang cukup dalam dihuni oleh 1 orang, namun pada saat kejadian ada 2 orang tamu dan 1 pekerja yang baru sekitar 30 menit duduk di teras rumah, sehingga saat kejadian itu ada 4 orang yang kini dilarikan ke rumah sakit.

"Saya tidak tahu persis penyebab rumah roboh, namun diperkirakan karena tanah bergerak dan longsor ke dalam jurang itu," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)